search

Daerah

SPMBSeleksi Penerimaan Murid BaruPPDBDisdikbud Samarinda

Tegaskan SPMB Lancar, Disdikbud Samarinda Tegaskan Tak Ada Nitip-nitip

Penulis: Muhammad Riduan
Selasa, 09 September 2025 | 434 views
Tegaskan SPMB Lancar, Disdikbud Samarinda Tegaskan Tak Ada Nitip-nitip
Kepala Disdikbud Samarinda, Asli Nuryadin. (Presisi.co/Muhammad Riduan)

Samarinda, Presisi.co – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda memastikan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) atau Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Hal itu disampaikan Kepala Disdikbud Samarinda, Asli Nuryadin kepada Presisi.co saat dihubungi melalui sambungan telepon.

“Aspek PPDB atau SPMB kita Alhamdulillah sudah lancar. Anak-anak sudah masuk sekolah, buku-buku termasuk LKPD juga sudah dibagikan. Ini menjadi model karena komitmen kepala daerah zero toleransi dalam penerimaan siswa baru,” ucapnya, Selasa 9 September 2025.

Menurut Asli, dengan sistem yang transparan, tidak ada lagi praktik titip-menitip siswa. Sosialisasi yang masif membuat masyarakat hingga pejabat patuh terhadap aturan zonasi.

“Kalau rumah kita di Loa Bakung, ngapain harus jauh-jauh sekolah ke kota. Edukasi ini berjalan baik, dan tahun pertama ini sudah cukup berhasil,” jelasnya.

Selain soal PPDB, Asli menyampaikan bahwa hasil evaluasi terkait jual beli atribut sekolah. Pemerintah telah mengeluarkan edaran yang mengatur agar tidak terjadi bias harga maupun praktik jual beli liar.

“Sudah diatur mana yang boleh dijual dan tidak, termasuk satuan harganya agar tidak terjadi bias harga. Ke depan, koperasi sekolah akan diperbanyak melalui kerja sama dengan Dinas Koperasi,” terang Asli.

Ia berharap percepatan izin koperasi sekolah dapat segera terwujud, meski tidak di semua sekolah. Tujuannya, agar aktivitas jual beli, termasuk atribut sekolah, bisa tertib, transparan, dan bermanfaat bagi siswa.

“Nanti dinas kooperasi akan menindaklanjuti ke sekolah apa permasalahannya supaya percepatan kooperasi yang berizin itu bisa terwujud di sekolah,” imbuhnya. (*)

Editor: Redaksi