Penulis: Rafika
Minggu, 11 Februari 2024 | 1.046 views
Presisi.co - Mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Andi Widjajanto, mengungkapkan fakta yang cukup mengejutkan soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang Pemilu 2024.
Andi Widjajanto mengungkapkan dirinya sempat bertemu dan berbincang dengan Jokowi dua hari sebelum Gibran Rakabuming Raka dideklarasikan sebagai calon wakil presiden (cawapres). Saat itu, Andi menyebut ada tiga poin yang disampaikan oleh Jokowi.
"Jadi kira-kira Prabowo pasti menang, PSI akan masuk parlemen, nomor tiga, suara PDIP akan turun. Itu yang dinyatakan Pak Jokowi. Di situ Pak Jokowi mengatakan, kalian hebat kalau bisa mengalahkan saya," tutur Andi dalam political show podcast yang ditayangkan di Youtube CNN Indonesia, dikutip Miinggu (11/2/2024).
Andi mengaku dirinya tak keberatan dengan pernyataan Jokowi soal kemenangan Prabowo dan PSI. Namun, ia tak terima dengan ucapan Jokowi yang mengatakan suara PDIP akan turun.
Padahal, Jokowi sendiri masih berstatus sebagai kader di partai yang membesarkan namanya itu. Saat itulah Andi merasa bahwa dirinya harus membuat keputusan berbeda jalan dengan Jokowi.
"Tapi ketika Pak Jokowi mengatakan suara PDIP turun di situ saya masalah. Dalam hati bapak masih kader kenapa membuat rencana untuk menurunkan suara partai sendiri. Di situ kemudian ya saya harus beda," ujar dia.
"Saya diam saja, mendengar, selesai, saya pulang cenderung tidak mengatakan apa-apa," imbuh Andi. (*)