Bikin Geger! dr. Tifa Klaim Sudjiatmi Bukan Ibu Kandung Jokowi, Ini Bukti yang Didapatkannya
Penulis: Rafika
1 hari yang lalu | 89 views
Bikin Geger! dr. Tifa Klaim Sudjiatmi Bukan Ibu Kandung Jokowai, Ini Bukti yang Didapatkannya. (Tangkapan layar)
Presisi.co – Pakar telematika Roy Suryo, dr. Tifa, dan Refly Harun melakukan ziarah kontroversial ke kompleks pemakaman keluarga Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) di Karanganyar, Jawa Tengah. Aksi yang disebut "pencarian fakta" ini memicu perdebatan sengit.
Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun, dr. Tifa secara blak-blakan menyuarakan kecurigaan. Ia menuding mendiang Sudjiatmi Notomihardjo bukanlah ibu kandung Presiden Jokowi.
Klaim ini didapat dr. Tifa dari penelusuran dan keterangan warga lokal.
dr. Tifa menjelaskan, ada dua versi yang ia dapatkan dari warga Solo. Versi tersebut membuat dirinya merumuskan hipotesis baru mengenai silsilah keluarga Presiden.
"Warga Solo mengatakan kalau ibu Sudjiatmi ini adalah ibu tiri dari Joko Widodo. Ada juga versi yang mengatakan ibu angkat," kata Dokter Tifa dikutip dari konten YouTube Refly Harun, Minggu 12 Oktober 2025.
Lebih lanjut, ia menguraikan hipotesisnya. "Kalau ibu tiri kan konsepnya Pak Widjiatno Notomihardjo adalah bapak kandung Joko Widodo dan Ibu Sudjiatmi ini adalah salah satu istri dari Bapak Widjiatno Notomihardjo," sambungnya.
Analisis dr. Tifa tidak berhenti pada kesaksian warga. Ia juga menyoroti kejanggalan pada data usia yang ia anggap tidak lazim dalam silsilah tersebut.
dr. Tifa menyoroti selisih usia antara Jokowi dan ayahnya, Widjiatno Notomihardjo, yang hanya terpaut 19 tahun. Data ini menjadi salah satu pilar utama argumennya.
"Yang menarik dari tanggal kelahiran bapak Widjiatno Notomihardjo dan ibu Sujiatmi. Pak Widjiatno Notomihardjo ini lahir 30 Desember 1940. Sementara Pak Jokowi itu lahir 21 Juni 1961," katanya.
"Berarti Pak Widjiatno Notomihardjo kalau benar bapak dari Jokowi masih berusia 19 tahun waktu itu, kan gak lazim ya bapak 19 tahun," sambung Dokter Tifa.
Berdasarkan temuannya itu, dr. Tifa menarik sebuah kesimpulan sementara yang berani. "Kita bisa berhipotesis bahwa ini bukan ibu kandung Joko Widodo, jadi ada ibu lagi," kata dia.
Meski demikian, dr. Tifa membantah kedatangannya bertujuan buruk. Ia menegaskan kunjungan tersebut juga diisi dengan ziarah dan doa.
"Maka kami doakan agar arwah almarhum dan almarhumah dilapangkan kuburnya, diampuni segala dosa dan khilafnya. Jadi video ini sebagai klarifikasi fitnahan termul-termul yang bilang kami merusak makam," tulisnya di X. (*)