search

Daerah

Belajar Dari RumahDisdikbud SamarindaCovid-19

Metode Belajar Daring Dinilai Kurang Efektif, Terutama untuk Murid TK

Penulis: Nur Rizna Feramerina
Selasa, 20 Oktober 2020 | 1.671 views
Metode Belajar Daring Dinilai Kurang Efektif, Terutama untuk Murid TK
Ilustrasi belajar dari rumah. Sumber foto : Freepik

Samarinda, Presisi.co - Pandemi Covid-19 yang saat ini melanda Indonesia, berdampak buruk bagi semua sektor termasuk dunia Pendidikan. Murid taman kanak-kanak (TK) yang seharusnya bisa belajar sambil bermain, kini terpaksa melakukan pembelajaran secara daring.

Seperti yang diketahui, pembelajaran secara daring tidak efektif bagi semua tingkatan pendidikan, termasuk untuk TK dan PAUD.

Dalam wawancara pada Selasa (20/10/2020), Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Endang Sri Rumiati menjelaskan bahwa kurikulum saat ini kurang efektif untuk anak TK.

“Belajar daring saat ini tidak efektif bagi semua tingkatan pendidikan, apalagi untuk anak TK, karena kan anak TK belajarnya sambil bermain, dengan adanya pandemi ini konsep bermain untuk anak TK jadi hilang,” jelas Endang saat ditemui di Dinas Pendidikan Kota Samarinda.

Untuk mengatasi hal tersebut, Endang menjelaskan bahwa saat ini telah ada paguyuban orangtua untuk membantu para guru memberikan materi dampingan kepada anak-anak.

“Paguyuban ini sudah dibentuk sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.30 tahun 2017,” ungkapnya.

Selain dengan adanya paguyuban tersebut, metode home visit pun dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Samarinda. Namun hal ini kembali kepada persetujuan orang tua, karena mengingat saat ini Indonesia masih dilanda pandemi Covid-19.

Untuk mengevaluasi hal tersebut, Dinas Pendidikan Kota Samarinda telah menyiapkan kuesioner online yang bisa diisi oleh orang tua siswa mengenai metode pembelajaran daring saat ini.

“Ada, jadi evaluasi yang saya lihat di bidang PAUD dan Dikmas itu ada kuesioner online yang diisi oleh orangtua dan guru, tapi hasilnya saya belum lihat,” tutupnya.

Editor : Oktavianus