Penulis: Putri
Samarinda, Presisi.co - Tahun ajaran baru akan dimulai. Namun peserta didik tetap belajar di rumah sampai akhir tahun. Hal ini sesuai dengan ketetapan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Samarinda Asli Nuryadin menyatakan pelaksanaan sekolah tahun ajaran 2020/2021 tetap mengikuti mekanisme protokol kesehatan. Kebijakan itu juga disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 di Samarinda.
"Jadi saya kira kalau memang seperti itu kan kita harus menyesuaikan. Terjamahan kita juga beda-beda. Karena jika zona itu zona aman, silahkan dipertimbangkan," kata Asli saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Senin (8/6/2020).
Asli menuturkan jika kondisi pandemi di Samarinda belum aman, maka mekanisme pembelajaran jarak jauh (PJJ) tetap diterapkan. Namun, berbeda halnya jika peserta didik sudah turun sekolah. Pengaturan jarak duduk antar siswa, jumlah guru yang mengajar dan juga waktu belajar akan terbatas.
"Sekolah-sekolah juga sudah diinstruksikan untuk harus menyediakan washtafel di luar," lanjutnya.
Hal yang paling Asli pikirkan adalah pengawasan anak-anak diusia dini seperti Taman Kanak-kanak (TK), Kelas 1 hingga 3 SD. Karena tidak mudah untuk mengawasi anak-anak diusia tersebut yang terbilang aktif dalam beraktivitas.
"Ini kan masih ada waktu untuk berpikir terus, tapi kita menyadari bahwa protokol kesehatan harus tetap diterapkan agar menjadi budaya yang terbawa terus. Seperti mencuci tangan, menggunakan masker, ini bisa menjadi suatu keharusan," jelasnya.
Lebih lanjut, pertemuan antara kepala-kepala sekolah dan dirinya seperti biasa tetap dilakukan dengan daring (dalam jaringan). Bahkan beberapa sekolah hari ini juga melakukan ulangan melalui online.
"Kita pantau terus," sambungnya.
Kata Asli lagi, tanggal 9 Juni ia akan melakukan pelaksanaan penerimaan siswa baru. Dan juga lewat daring atau online.
"Kita optimis terus, semoga kegiatan dan rutinitas saat ini bisa berjalan dengan normal. Namun di situasi seperti sekarang perlu adanya kesadaran dan mawas diri untuk tetap mengikuti protokol kesehatan," tandasnya.
Editor : Oktavianus
