search

Daerah

Kaltim KLB CoronaVirus CoronaCovid-19

Klaster Ijtima Gowa Dominasi Penambahan Kasus PDP Covid-19 di Kaltim

Penulis: Yusuf
Jumat, 03 April 2020 | 1.015 views
Klaster Ijtima Gowa Dominasi Penambahan Kasus PDP Covid-19 di Kaltim
Ilustrasi

Kaltim, Presisi.co - Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur Andi M Ishak memastikan terjadi satu tambahan pasien terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 di Kaltim, tepatnya di Kota Samarinda. 

Selain tambahan pasien positif, peningkatan turut terjadi terhadap pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 di Kaltim per Jumat (3/4/2020)

Terkait kronologis Penambahan PDP pandemi global ini, dijelaskan Andi sapaan karibnya sebagai berikut.

Foto : Data Kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) per 3 April 2020. Sumber Data (Dinas Kesehatan Kaltim)

8 Kasus PDP di Berau

5 kasus merupakan hasil tracing klaster Ijtima Gowa yang memiliki keluhan dan di tetapkan sebagai PDP di Kabupaten Berau. Saat ini pasien dirawat di RS Abdul Rivai Berau

1 kasus merupakan pelaku perjalanan dari NTB dan Surabaya dengan keluhan demam, batuk, pilek, Sakit tenggorokan, sesak napas, mual, muntah, diare, dan lemah. Pasien dilakukan perawatan di RS Abdul Rivai Berau.

1 kasus merupakan pelaku perjalanan dari Yogyakarta dengan keluhan demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak napas, lemah, dan nyeri otot. Pasien dirawat di RS Abdul Rivai Berau

1 kasus merupakan pelaku perjalanan dari Yogyakarta, keluhan demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, lemah, nyeri otot, mual, muntah, dan diare. Kasus dirawat di RSUD Abdul Rivai Berau

3 Kasus PDP di Balikpapan

1 kasus memiliki keluhan demam, batuk, sesak napas, sakit tenggoroka, lesu, diare dan muntah serta gambaran pneumonia. Dan dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo

1 kasus memiliki keluhan batuk dan pneumonia dan di rawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo

1 Kasus yang lain memiliki gambaran bronchopneumonia, di rawat di RST DR R Hardjanto.

5 Kasus PDP di Paser

2 kasus dengan riwayat perjalanan masing-masing dari Balikpapan dan memiliki keluhan batuk, nyeri dada, dan muntah ketika kembali ke Paser. Kasus saat ini dirawat di RS Panglima Sebaya.

3 kasus merupakan bagian dari klaster ijtima Gowa yang memiliki keluhan batuk dan diare. Kasus di rawat di RS Panglima Sebaya, Paser.

4 Kasus PDP di Penajam Paser Utara 

4 kasus merupakan kontak erat dari PDP yang saat ini dirawat di RSUD Aji Putri Botung Penajam Paser Utara, kasus menunjukkan gejala batuk dan pilek. Kondisi kasus stabil.

Foto : Distribusi Orang Dalam Pemantauan (ODP) per Kab/Kota hingga 3 April 2020. Sumber (Dinas Kesehatan Kaltim)

Melalui konferensi pers yang digelar secara virtual, Andi turut memastikan belum ada tambahan pasien yang dinyatakan negatif terhadap pandemi global ini. Sementara, untuk jumlah ODP yang tersebar di 10 kabupaten/kota di Kaltim mencapai angka 4088 kasus. 

"Selesai pemantauan 1422 orang. Dan masih dalam proses sebanyak 2666," jelasnya.

Dari jumlah itu, sebaran ODP Covid-19 di Kaltim, terbanyak masih berasal dari Kota Balikpapan denga jumlah kasus mencapai 1898 ODP atau bertambah 229 ODP dari data 2 April 2020, kemarin.