Penulis: Redaksi Presisi
Tenggarong, Presisi.co - Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar), memiliki wilayah yang sebagian besar berada di pesisir dan perairan. Hal ini membawa berbagai keuntungan, seperti potensi ekonomi dari sumber daya laut. Namun, kondisi ini juga menimbulkan beberapa masalah sosial yang perlu mendapat perhatian.
Guna mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Kecamatan Anggana berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan mereka, khususnya di bidang kesehatan dan kemiskinan.
Sekretaris Camat Anggana, Eka Isnawati, menjelaskan bahwa Satuan Tugas (Satgas) dibentuk untuk menangani kemiskinan dan kesehatan, terutama stunting. Untuk saat ini, kasus stunting yang ditemukan di Kecamatan Anggana berjumlah 40 kasus.
“Untuk itu, kita sudah membentuk satuan tugas (satgas) penanganan, hasilnya, angka kasus ini bisa terus menurun. Harapannya, melalui berbagai program kesehatan yang dijalankan ini bisa semakin meningkatkan kesehatan seluruh masyarakat, khususnya di Kecamatan Anggana,” ungkapnya.
Tak hanya pemberantasan stunting, program kesehatan lain pun telah sukses dilaksanakan di desa-desa di Kecamatan Anggana. Contohnya, program kesehatan ibu hamil di Desa Handil Terusan dan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Desa Sidomulyo.
Dalam rangka mengentaskan kemiskinan, Pemerintah Kecamatan Anggana membantu nelayan di wilayah perairan dengan mencarikan mitra pendamping untuk menjual hasil tangkapan mereka. Hal ini dilakukan melalui pembangunan Tempat Pelelangan Ikan di Sungai Meriam.
"Hasilnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat dengan meningkatnya pendapatan para nelayan di Kecamatan Anggana karena mereka bisa menekan biaya operasional selama melaut,” sebutnya.
Keberhasilan Kecamatan Anggana dalam menjalankan berbagai program untuk masyarakat dibuktikan dengan penghargaan yang diterimanya.
Salah satunya, Camat Anggana, Rendra Abadi, mendapat penghargaan sebagai camat yang berkomitmen tinggi dalam bidang kesehatan. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah.
“Penghargaan ini diberikan atas keseriusan dan komitmen dalam menjalankan program kesehatan di wilayah Kecamatan Anggana,” kata Eka Isnawati.
“Penghargaan tersebut tidak lepas dari peran desa-desa yang sudah mau bekerja sama dalam menjalankan program kesehatan,” pungkasnya. (Adv)
Editor: Rafika
