search

Advetorial

Pemkab KukarLoa Duri UluKesenjangan digitalDusun 4 Musapingdusun musapingKutai Kartanegara

Dusun Musaping di Kukar Masih Terisolir dari Sinyal di Era Digital, Ini Permintaan Kades Loa Duri Ulu

Penulis: Redaksi Presisi
Kamis, 21 Maret 2024 | 24 views
Dusun Musaping di Kukar Masih Terisolir dari Sinyal di Era Digital, Ini Permintaan Kades Loa Duri Ulu
Kades Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad. (Istimewa)

Tenggarong, Presisi.co - Dering telepon genggam dan jaringan internet yang stabil, bagi kebanyakan orang mungkin dianggap sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Namun, bagi sekitar 100 kepala keluarga di Dusun 4 Musaping, Desa Loa Duri Ulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), hal tersebut bagaikan mimpi yang jauh.

“Kami seperti terlupakan, tanpa sinyal, tanpa suara,” kata Kepala Desa Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad.

Meskipun hanya berjarak lima kilometer dari kantor desa, warga Musaping merasa terisolasi dan terputus dari kemajuan dan informasi.

"Kami membutuhkan komunikasi untuk segala hal, dari urusan darurat hingga pendidikan anak-anak kami," jelas Arsyad.

Kini, harapan mereka tertuju kepada pemerintah daerah dan pusat untuk mengambil tindakan nyata, yakni melakukan pemasangan menara Base Transceiver Station (BTS).

Menurut Arsyad, pemasangan BTS di dusun ini bukan hanya tentang ada atau tidaknya sinyal, tetapi juga menghubungkan warga dengan dunia luar guna membuka pintu menuju peluang dan pengetahuan yang lebih luas.

“Kami tidak ingin hanya menjadi penonton zaman. Kami ingin menjadi bagian dari perubahan itu,” tutur Arsyad.

Terakhir, Arsyad mengatakan upaya ini merupakan langkah penting untuk menghapus kesenjangan digital dan memastikan bahwa setiap warga negara memiliki akses yang sama terhadap teknologi. (Adv)

Editor: Rafika