search

Daerah

Disdikbud SamarindaAsli NuryadinSMPN 35 SamarindaMPLSHari Pertama SekolahKartu Tuntas Maspur

Disdikbud Samarinda Luncurkan Kartu Tuntas Masa Puber, Ini Tujuannya!

Penulis: Nelly Agustina
Senin, 10 Juli 2023 | 984 views
Disdikbud Samarinda Luncurkan Kartu Tuntas Masa Puber, Ini Tujuannya!
Kadisdikbud Kota Samarinda, Asli Nuryadin mengalungkan nametag secara simbolis dalam pembukaan MPLS didampingi Kepala Sekolah SMPN 35 Samarinda, Dini Indriani. (Nelly Agustina/Presisi.co)

Samarinda, Presisi.co – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda, Asli Nuryadin membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sekaligus Peluncuran Kartu Tuntas Masa Puber di SMP Negeri 35 Jalan Pirus pada Senin, 10 Juli 2023.

“Harapannya Orangtua dapat terlibat pada awal masuk sekolah anak untuk sama-sama mengenal dan menyatukan frekuensi,” ungkapnya.

Asli mengatakan bahwa harapannya untuk hari awal masuk orang tua dapat mengantar agar melihat situasi dan kondisi sekolah anak. Hal penting lainnya agar menyatukan persepsi orang tua dan sekolah terkait kebutuhan juga kelayakan fasilitas anak. Sehingga ornagtua-orangtua yang tergabung dengan paguyuban dapat merumuskan kebutuhan anak dan rembuk bersama cara memenuhi kekurangan-kekurangan tersebut. Paling penting tidak terdapat paksaan dan merupakan inisiatif langsung dari orangtua.

“Begitupun dengan dunia industri juga dapat berkontribusi untuk memenuhi kebutuhan dan fasilitas sekolah. Paling penting tidak ada paksaan, jadi inisiatif saja,” ungkapnya.

Terkait dengan peluncuran Kartu Tuntas Masa Puber (Maspur), Asli mengapresiasi kreativitas semua pihak yang terlibat dan menjadi sekolah pertama yang memiliki program ini. Ia menjelaskan SMP Negeri 35 Samarinda merupakan satu-satunya Sekolah Paripurna tingkat Nasional, Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) yang diberikan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Republik Indonesia sejak tahun 2022 hingga 2023. 

Kartu Tuntas Maspur merupakan inisiatif dan kerja sama antara pihak sekolah dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Samarinda yang bertujuan untuk melibatkan anak langsung mempelajari dan mengenal dirinya dimasa perkembangan remaja. Termasuk pendidikan kesehatan reproduksi juga mengarahkan anak untuk mengenali minat dan bakatnya.

“Kami terus mengimbau untuk semua sekolah khususnya jenjang SMP Negeri dapat meneruskan program yang bagus ini,” ungkapnya.

Kepala Sekolah SMPN 35 Samarinda, Dini Indriani mengatakan bahwa dalam MPLS ini, SMPN 35 Negeri menerima 180 Siswa. Sebagai Sekolah Siaga Kependudukan, pihaknya melakukan inovasi dengan nuansa kependudukan. Nantinya Kartu Maspur ini bentuknya seperti jurnal harian siswa yang dapat ditindak lanjuti pihak Bimbingan Konseling (BK) sehingga siswa akan terfasilitasi secara psikologis atas semua perubahan yang dialami siswa.

“Nanti semuanya akan kami rahasiakan, bentuknya privat dan hanya boleh diketahui oleh guru BK untuk mengetahui perkembangan siswa,” pungkasnya. (*)

Editor: Redaksi