Gotong Royong Wujudkan Samarinda Sebagai Kota Metropolitan, Andi Harun Ingin Pro Bebaya Tepat Sasaran
Penulis: Jeri Rahmadani
Kamis, 22 September 2022 | 703 views
Samarinda, Presisi.co - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyerahkan sejumah paket bantuan untuk masyarakat wilayah Kecamatan Samarinda Kota yang masuk dalam usulan Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Pro Bebaya), yang berlangsung di kawasan Citra Niaga pada Kamis, 22 September 2022, pagi.
Pada kesempatan tersebut, Andi Harun menyerahkan bantuan yang diberikan kepada masyarakat Samarinda Kota di 5 Kelurahan. Di antaranya, peralatan pembuatan kue; paket sembako; seragam sekolah jenjang SD dan SMP; alat kesehatan di Posyandu untuk lansia dan remaja; mesin potong rumput; kamera pengawas; peralatan gotong royong; alat pemadam kebakaran dan alat pelindung diri; pemberian makanan tambahan lansia; serta sertifikat latihan menjahit.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Harun sampaikan bahwa pelaksanaan Pro Bebaya harus dijalankan dengan sebaik mungkin oleh tiap kelompok masyarakat dan juga pengawas Pro Bebaya itu sendiri. Sehingga, program andalan yang dicanangkannya tersebut, bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Betul-betul apa yang ingin dilakukan di masyarakat, itu yang dilaksanakan. Saya sampaikan agar pro bebaya dilaksanakan sebaik-baiknya," tegasnya.
Kemudian, Andi Harun sampaikan, untuk menjadikan Samarinda sebagai kota yang metropolitan, memang harus didukung oleh peran partisipasi masyarakat. Dari situ, Pro Bebaya ini terbentuk. Mengingat, makna aslinya yakni gotong royong.
"Program Pro Bebaya kita ambil dari bahasa Kutai yang artinya gotong royong. Artinya, untuk menuju kota metropolitan hanya bisa dilakukan dengan Bebaya," ucap Mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim itu.
Menambahkan, Ketua Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) Samarinda, Syaparudin, menyebut Pro Bebaya yang dijalankan Andi Harun-Rusmadi selama ini telah diatur lewat Perwali 12/2021.
"Bahwa seluruh Pokmas telah melaksanakan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat," ucapnya. (*)