Sampah Menumpuk di Cendana, Andi Harun Perintahkan Camat Cari Lokasi TPS Baru
Penulis: Jeri Rahmadani
Kamis, 19 Agustus 2021 | 1.025 views
Samarinda, Presisi.co – Wali Kota Samarinda meminta Camat Sungai Kunjang segera mencari lokasi tempat pembuangan sementara (TPS) baru, menggantikan TPS di Gang 5B, Jalan Cendana, Kelurahan Teluk Lerong Ulu.
Perintah tersebut, Andi Harun sampaikan sebagai tindak lanjut atas penutupan TPS oleh warga hingga menyebabkan terjadinya penumpukkan sampah dan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut.
Kepada awak media, Andi Harun menyebut jika rencana pemindahan TPS Cendana itu juga sebagai tindak lanjut atas surat yang dilayangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda per 10 Agustus 2021 lalu. TPS Cendana, dinilai tidak layak lagi hingga mendesak untuk dicarikan lokasi yang baru.
"Sekarang sudah ada kesepakatan bersama warga. TPS tersebut dapat digunakan dengan catatan pemerintah menyiapkan alat angkut di sana," beber Andi Harun usai memimpin rapat antaran Pemkot Samarinda bersama Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Teluk Lerong dan PDAM Samarinda di Balai Kota, Kamis 19 Agustus 2021.
Andi Harun mengaku, kesepakatan antara pemkot dan warga memang bukan untuk jangka panjang. Sebab itu, lanjut ditekankan Andi Harun jika camat setempat harus segera mencari lahan pengganti TPS Cendana yang bisa diterima seluruh warga.
"Karena tantangan pemerintah membangun TPS berada dalam situasi dilematis. Satu sisi ada yang mengeluhkan TPS nya jauh. Kenapa kami membangun yang jauh, karena yang dekat itu mengalami penolakan dari warga," ungkapnya.
Adapun opsi pemindahan TPS Cendana ke lahan milik Perumdam Tirta Kencana, disampaikan Andi Harun butuh kajian mendalam. Lantaran, lokasi yang jaraknya cukup dekat dari TPS tersebut, dikhawatirkan mengganggu instalasi bawah tanah milik PDAM dan harus steril dari mobilitas kendaraan alat berat.
Andi Harun berharap, upaya Pemkot Samarinda menghadirkan lingkungan yang nyaman dan sehat ini didukung seluruh warga Kota Tepian.
"Pemkot punya niat yang kuat maka harus ada dukungan dari warga," pungkasnya.
"Tapi ketika bangun jauh ada keluhan. Jadi ya kami dengarkan semua keluhan dan lalu kami olah. Namun harapannya kita semua baik pemerintah atau masyarakat harus sama sama memikirkan. Kalau mau Samarinda bersih. Pemkot punya niat yang kuat maka harus ada dukungan dari warga," pungkasnya. (*)