Samsun Minta Pintu Masuk Kaltim Diperketat, Orang yang Masuk Harus Negatif Covid-19
Penulis: Jeri Rahmadani
Senin, 17 Mei 2021 | 703 views
Samarinda, Presisi.co – Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun mengingatkan penjagaan di pintu masuk ke Kaltim diperketat dengan memastikan orang yang mau masuk dalam keadaan sehat.
"Arus balik dari luar daerah yang kita khawatirkan. Ini titik rawan dari luar daerah seperti Jawa misalnya. Jadi harus diketatkan protokol kesehatan," ungkap Samsun usai rapat Badan Musyawarah DPRD Kaltim, Senin 17 Mei 2021.
Samsun menyebut, kemungkinan dalam arus balik pasca Idulfitri 1442 Hijriah ini jumlah penduduk membeludak. Masa pelarangan mudik berdasarkan Kementerian Perhubungan tertanggal 6-17 Mei 2021 diketahui telah berakhir.
"Solusinya, pintu-pintu masuk disekat. Untuk memastikan orang yang datang sehat. Kalau tidak sehat harus dipantau. Tentunya ada treatment yang perlu dimaksimalkan teknisnya," papar Samsun.
Untuk mencegah orang datang ke Kaltim merupakan kebijakan yang tidak mungkin dilakukan pemerintah. Sebab, Kaltim menurut Samsun merupakan daerah yang seksi dengan lumbung lapangan pekerjaan.
"Tak bisa dilarang, karena Kaltim merupakan bagian dari NKRI," imbuhnya.
Selain itu, Samsun menegaskan pembatasan kegiatan masyarakat dan pengetatan protokol kesehatan tidak bisa ditentukan dalam waktu pasti. Protokol kesehatan dan pemeriksaan harus terus menerus berjalan hingga pandemi di Indonesia berakhir. (*)