search

Advetorial

DPRD KukarBumdesTenggarong Seberang

Komisi I DPRD Kukar Desak Perusahaan Bina BUMDes Separi

Penulis: Rian
Senin, 08 Juni 2020 | 1.364 views
Komisi I DPRD Kukar Desak Perusahaan Bina BUMDes Separi
Komisi I DPRD saat RDP dengan Instansi terkait dan perusahaan, terkait keterlibatan BUMDes, menjalankan sub kegiatan perusahaan, yang dipimpin oleh Supriyadi dan anggota Komisi I lainnya. (Foto : Istimewa)

Kukar, Presisi.co- Prihatin atas minimnya kontribusi pembinaan dari perusahaan batu bara besar terhadap Badan usaha milik desa(BUMDes) Separi di Kecamatan Tenggarong Seberang.

Ketua Komisi I DPRD meminta kepada perusahaan tambang batu bara yang beroperasional di Separi, untuk aktif melibatkan Bumdes dalam sejumlah agenda kegiatan, untuk pembinaan warga sekitar, khususnya para anggota yang tergabung dalam Bumdes tersebut.

“Komisi I dapat laporan, dari masyarakat desa Separi. Bumdes disana tidak dilibatkan dalam pembinaan atau kerjasama kegiatan perusahaan, makanya kita gelar Rapat Dengar Pendapat(RDP) dengan instansi terkait dan perusahaan, dua hari yang lalu di ruang Komisi I,“jelas Supri, Sabtu(6/6/2020) sore.

Supri menyebutkan, ada perusahaan batu bara skala jumbo yang beroperasi di Separi, seperti PT Jembayan Muara Bara, PT Mahakam Sumber Jaya dan PT Kitadin, namun yang membuat dirinya heran, perusahaan tersebut tidak membina dan melibatkan Bumdes dalam menjalankan salah satu sub kegiatanya.

“Tiga perusahaan tersebut punya kegiatan jasa tarik kapal, namun yang dilibat lembaga diluar wilayah Separi. Libatkan saja BUMDes Separi dalam menjalankan kegiatan jasa tersebut. Jika mau perusahaan disebut telah menolong masyarakat sekitar,“ ujarnya.

Supri menambahkan, program pemberdayaan masyarakat sekitar wilayah operasional perusahaan, wajib memberdayakan masyarakat sekitar, biar masyarakat tidak dirugikan, perusahaan dan masyarakat sama-sama untung. Malahan di Kukar sudah ada contohnya, perusahaan yang selalu libatkan BUMDes, dalam mengelola sub kegiatan perusahaan.

"Saya ambil contoh di Loa Kulu, beberapa perusahaan yang beroperasi disana sudah bermitra dengan BUMDes nya, dan ini berjalan sejak lama,“ ujarnya.

Supri memastikan, jika tidak ada tindak lanjut perusahaan terhadap keluhan masyarakat Separi, maka bisa saja komisi I akan meninjau secara langsung, atau bisa saja memberikan catatan tersendiri kepada pemerintah untuk memberikan tindakan tegas kepada perusahaan yang ada.

"Permintaan kami juga, kepada perusahaan yang ada di Kukar, jangan lupa libatkan masyarakat dan BUMDes, dalam menjalankan kegiatan dilapangan, masyarakat juga butuh pekerjaan untuk memenuhi kebutuhannya," pinta Ketua PAN Kukar ini.

Editor : Oktavianus