Belajar dari RT 24 Gunung Kelua Peraih Predikat RT Terbaik Pro Bebaya Award 2025
Penulis: Muhammad Riduan
1 jam yang lalu | 0 views
Ketua RT 24, Abdul Rohim saat diwawancarai usai raih penghargaan Pro Bebaya Award 2025 .(Presisi.co/Muhammad Riduan)
Samarinda, Presisi.co – Rukun Tetangga (RT) 24 Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, resmi dinobatkan sebagai RT Terbaik Bidang Kesehatan, Pendidikan, dan Kepemudaan dalam ajang Pro Bebaya Award 2025.
Penghargaan diberikan di acara Penganugerahan Pro Bebaya Award 2025 di Plenary Hall Convention Hall Sempaja, Sabtu 15 November 2025 atas keberhasilan RT membangun berbagai inovasi yang dinilai memberikan dampak signifikan bagi warganya.
Ketua RT 24, Abdul Rohim memaparkan inovasi kesehatan yang dikembangkan berfokus pada penguatan kegiatan Posyandu untuk balita dan lanjut usia (lansia).
Selain itu, RT 24 secara rutin menggelar senam Ling Tien Kung sekali seminggu yang terbukti diminati warga lanjut usia.
“Mayoritas warga di RT kami adalah lansia. Mereka tidak boleh berhenti beraktivitas setelah pensiun, karena justru bisa memicu penyakit. Maka kegiatan rutin harus terus ada,” jelasnya.
Keberhasilan lainnya terlihat di dunia pendidikan. PAUD Tulabul Ilmi yang sebelumnya hanya memiliki tujuh murid pada 2024, kini berkembang pesat hingga memiliki 22 murid pada 2025. Jumlah guru pun bertambah dari dua menjadi tiga orang.
Abdul Rohim mengakui bahwa dukungan dari program Pro Bebaya sangat membantu.
"Kita coba pasang plang/papan nama. Alhamdulillah warga bertanya, Oh, ada sekolah! Nah, akhirnya alhamdulillah dengan perkenalan ini tuh kita bantu sarana prasarana meja, kursi, lemari, lalu sound system," ujarnya.
Adapun untuk pemuda, RT 24 menggerakkan kegiatan olahraga seperti bulu tangkis dan pencak silat. Minimnya lahan tidak menjadi hambatan karena warga menyediakan lokasi secara pinjam pakai.
“Alhamdulillah anak-anak sekarang banyak bermain bola daripada main gadget. Lokasinya kami gunakan dengan izin resmi pemilik rumah,” jelasnya.
Setelah meraih penghargaan, RT 24 berencana semakin memperkuat sektor pendidikan dan pembinaan generasi muda. Infrastruktur RT saat ini disebut sudah hampir 100 persen tuntas, sehingga fokus diarahkan pada kegiatan PAUD, UMKM sekitar sekolah, hingga pengajian anak-anak.
“Pengajian sore sudah berjalan, ada warga yang sukarela mengajar tanpa dibayar. Rencananya kami akan membantu sarana prasarana untuk menunjang kegiatan itu, agar anak-anak punya banyak kegiatan positif,” katanya.
RT yang memiliki 178 kepala keluarga (KK) menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Samarinda atas program Pro Bebaya yang dinilai sangat berdampak bagi masyarakat.
“Ini sangat bermanfaat, sangat berharga bagi kami. Penghargaan ini menambah semangat warga RT 24 untuk terus berkolaborasi dan meningkatkan apa yang dibutuhkan masyarakat,” tutupnya.
Dengan berbagai inovasi yang dijalankan, RT 24 Gunung Kelua kini menjadi salah satu contoh keberhasilan implementasi Pro Bebaya yang mampu menyentuh langsung kebutuhan warganya di berbagai bidang. (*)