Rudy Mas'ud Bawa Rombongan Tinjau Rekonstruksi Trotoar dan Drainase di Bontang
Penulis: Akmal Fadhil
2 jam yang lalu | 0 views
Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud saat melakukan peninjauan di Bontang. (ist)
Samarinda, Presisi.co — Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud meninjau langsung proyek rekonstruksi trotoar dan drainase di Kota Bontang, Selasa 30 Desember 2025.
Kunjungan tersebut dilakukan untuk memastikan pekerjaan infrastruktur yang didanai melalui Bantuan Keuangan Pemprov Kaltim berjalan sesuai perencanaan.
Peninjauan dilakukan di sejumlah titik lokasi pekerjaan trotoar dan saluran drainase. Rudy Mas'ud mengecek kondisi fisik pembangunan sekaligus melihat progres pekerjaan di lapangan.
Ia menyatakan trotoar harus berfungsi sebagai fasilitas publik yang aman dan dapat digunakan masyarakat, termasuk pejalan kaki lanjut usia dan penyandang disabilitas.
Ia juga menekankan fungsi drainase harus optimal untuk mencegah genangan air saat hujan.
“Trotoar menyangkut keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Kualitas pengerjaan dan fungsi drainase harus diperhatikan agar tidak menimbulkan genangan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, Bantuan Keuangan yang disalurkan Pemprov Kaltim kepada pemerintah kabupaten dan kota ditujukan untuk mendukung pembangunan infrastruktur dasar yang berdampak langsung pada aktivitas masyarakat.
Menurut Rudy, pemerintah daerah penerima bantuan diharapkan mampu memastikan pembangunan yang dilakukan sesuai standar teknis dan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh warga.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bontang Agus Haris mengatakan, penanganan trotoar di Bontang dilakukan bersamaan dengan pembangunan drainase dan pemasangan penerangan jalan.
Hingga saat ini, panjang trotoar yang telah ditangani mendekati 10 kilometer dan dikerjakan secara bertahap.
“Penanganan trotoar dilengkapi dengan penerangan jalan dan lampu khusus pejalan kaki, terutama untuk meningkatkan keamanan pada malam hari,” kata Agus Haris.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur juga meminta Pemerintah Kota Bontang menyesuaikan pembangunan trotoar dengan standar yang diterapkan di kota-kota besar dan kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), dengan mempertimbangkan kondisi daerah.
Proyek rekonstruksi trotoar dan drainase ini ditujukan untuk meningkatkan fungsi infrastruktur perkotaan serta mendukung kelancaran mobilitas masyarakat di Kota Bontang. (*)