search

Siaran Pers

IKA FISIP UnmulAndi Fathul KhairKasus Bom MolotovPolresta Samarinda

IKA FISIP Unmul Ajak Aksi Damai dan Menolak Segala Bentuk Anarkis

Penulis: Siaran Pers
3 jam yang lalu | 0 views
IKA FISIP Unmul Ajak Aksi Damai dan Menolak Segala Bentuk Anarkis
Ketua IKA FISIP Unmul Andi Fathul Khair. (Dok)

Samarinda, Presisi.co - Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IKA FISIP) Universitas Mulawarman (Unmul) menegaskan sikapnya terkait aksi demonstrasi yang berlangsung di DPRD Kalimantan Timur beberapa waktu lalu.

Ketua IKA FISIP Unmul Andi Fathul Khair menekankan pentingnya aksi damai dan perlindungan hukum bagi setiap warga negara. Dalam pernyataannya, Andi menegaskan bahwa salah satu peserta aksi berinisial N, benar merupakan salah satu alumnus FISIP Unmul.

Namun, Andi menegaskan bahwa N bertindak atas nama pribadi, “Kami ingin menekankan bahwa setiap alumnus memiliki kebebasan berpendapat. Namun tidak setiap aksi mereka mewakili organisasi,” kata Andi kepada Presisi.co pada Jumat, 5 September 2025.

Andi menambahkan bahwa IKA FISIP Unmul sangat mendukung partisipasi mahasiswa dan alumnus dalam menegakkan keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa serta negara. kami tidak membenarkan hal tersebut.

“Setiap warga negara berhak atas perlindungan hukum, termasuk mahasiswa, alumnus, maupun rakyat sipil. Kami menolak jika mereka dijadikan kambing hitam dalam pertarungan elite politik nasional atau daerah,” dengan konstalasi politik yang ada saat ini banyak sekali kemungkinan2 yang bisa terjadi termasuk skenario besar di belakang nya tegasnya.

Menurut Andi, aksi-aksi spontan yang dilakukan mahasiswa dan gabungan elemen masyarakat Kaltim memiliki tujuan tulus untuk perbaikan bangsa dan negara. Ia mengimbau aparat agar menegakkan hukum dengan adil dan profesional, serta menemukan kembali citra baiknya di hadapan masyarakat sipil.

“Aparat negara dan hukum tidak boleh abai terhadap hak-hak sipil. Keadilan harus ditegakkan, bukan hanya untuk elite, tetapi untuk seluruh rakyat,” ujarnya.

IKA FISIP Unmul juga menekankan pentingnya penyampaian aspirasi melalui jalur damai dan demokratis. Andi mengajak seluruh pihak untuk menjaga ketertiban, menghormati hak-hak warga, dan menyalurkan aspirasi melalui dialog serta mekanisme hukum. 

"Kami mengajak semua pihak, terutama mahasiswa dan alumnus, untuk mengekspresikan aspirasi dengan cara damai dan konstruktif,” tambahnya.

Sikap tegas IKA FISIP Unmul ini sekaligus menjadi pengingat agar seluruh komponen masyarakat jangan mudah terprovokasi, dan benar2 mampu menyaring informasi2 yg beredar di lapangan dan tidak mudah untuk menjustifikasi lembaga atau individu , IKA FISIP Unmul berharap tercipta iklim demokrasi yang sehat, di mana aspirasi masyarakat, khususnya mahasiswa dan alumnus, bisa tersampaikan tanpa memunculkan konflik atau kesalahpahaman. Andi mengajak semua pihak tetap mengedepankan dialog, hukum, dan ketertiban demi perbaikan bangsa dan negara. (*)

Editor: Redaksi