Kebakaran di RSUD AWS Samarinda Berhasil Dilokalisir, Pelayanan Tetap Berjalan Normal
Penulis: Muhammad Riduan
18 jam yang lalu | 70 views
Kondisi kebakaran RSUD Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda. (Presisi.co/Muhammad Riduan)
Samarinda, Presisi.co – Kebakaran terjadi di salah satu ruangan milik RSUD Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda pada Rabu 30 Juli 2025 sekitar pukul 02.30 WITA. Beruntung, kobaran api berhasil segera dilokalisir sehingga tidak meluas dan tidak mengganggu pelayanan rumah sakit secara keseluruhan.
Plt Direktur RSUD AWS, dr. Indah Puspita Sari menjelaskan bahwa titik api berasal dari sebuah ruang diskusi kecil di area Rehabilitasi Medik Anak, yang biasa digunakan tenaga medis dan mahasiswa keperawatan untuk berdiskusi atau rapat internal.
“(Kebakarannya) itu di ruang pertemuan. Jadi ada ruang rehab medik atau fisioterapi anak. Ruangannya tidak besar, sekitar 4x4 meter, dan tidak ada fasilitas selain alat tulis kantor. Jadi bukan ruang pelayanan langsung,” jelasnya.
Begitu kejadian diketahui oleh petugas jaga, prosedur penanganan langsung dijalankan. Petugas segera menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dan mengaktifkan sistem hidran rumah sakit untuk memadamkan api sebelum meluas. Listrik dan jaringan juga langsung dinonaktifkan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
“Petugas langsung mengambil seluruh APAR dan mengaktifkan hidran. Alhamdulillah, dalam waktu sekitar 13-15 menit, api berhasil dipadamkan. Kami juga berterima kasih kepada tim pemadam kebakaran dan relawan yang cepat membantu dalam proses pemadaman,” tambahnya.
Pasca kejadian, pihak RSUD AWS bergerak cepat melakukan pembersihan, khususnya pada area yang terdampak oleh air pemadaman. Menurut dr. Indah, pelayanan sempat sedikit tertunda, terutama di poli rawat jalan yang berada di lantai bawah ruangan terbakar. Namun, situasi berhasil dikendalikan dan pelayanan kembali normal pada pukul 08.30 WITA.
“Kami komitmen bahwa pelayanan tetap berjalan. Tidak ada yang terganggu di rawat inap maupun UGD. Untuk rawat jalan memang sempat terdampak, tapi jam 8:30 sudah kembali normal,” tegasnya.
Lebih lanjut, dr Indah menyebutkan pihak rumah sakit juga telah melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap jaringan listrik dan sistem internal lainnya guna mencegah insiden serupa terulang kembali.
Dirinya, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas gangguan sementara dan memastikan bahwa RSUD AWS tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik.
“Kami mohon maaf kepada masyarakat jika sempat terganggu pelayanannya. Tapi kami pastikan, layanan berjalan normal. Kami juga mohon dukungan dari rekan-rekan media untuk menyampaikan informasi ini kepada publik,” pungkasnya. (*)