Sekda Kukar Resmi Lantik Pengurus PELTI 2024-2028, Optimalkan Pembinaan Atlet Tenis Lapangan
Penulis: M Yahya
Sabtu, 17 Mei 2025 | 23 views
Sekda Kukar, Sunggono hadir dan mengukuhkan kepengurusan PELTI Kukar periode 2024-2028 di ruang serbaguna Sekretariat DPRD Kukar, Sabtu (17/5/2025). (Ist)
Tenggarong, Presisi.co - Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara, Sunggono, hadir dan mengukuhkan kepengurusan Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (PELTI) Kukar periode 2024-2028 di ruang serbaguna Sekretariat DPRD Kukar, Sabtu (17/5/2025).
Sekda Kukar Sunggono menghadiri acara pelantikan dan pengukuhan kepengurusan PELTI Kukar periode 2024-2028 yang dipimpin oleh Ketua baru, Fatlon Nisa. Acara tersebut dipimpin oleh Ketua PELTI Kalimantan Timur, Dr. Ir. H. Zairin Zain, yang menandai pengukuhan dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan bendera pataka.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda mewakili Bupati Kukar Edi Damansyah, ucapan selamat disampaikan kepada pengurus baru agar dapat mengemban amanah dengan dedikasi dan semangat kebersamaan.
“Saya ucapkan selamat mengemban amanah ini. Jadikanlah momentum ini sebagai awal untuk bekerja dengan penuh dedikasi, semangat, dan kebersamaan,” ujar Bupati Edi Damansyah.
Bupati Edi menegaskan pentingnya kepengurusan baru ini untuk merumuskan program unggulan yang tidak hanya membina atlet berbakat, tetapi juga menyelenggarakan kompetisi berkualitas serta mempopulerkan tenis lapangan, khususnya bagi generasi muda Kukar.
Menurutnya, pengurus baru memikul tanggung jawab besar untuk melanjutkan tradisi dan mengangkat prestasi tenis lapangan hingga tingkat nasional dan internasional.
“Saya optimis bahwa di bawah kepemimpinan pengurus baru, PELTI Kutai Kartanegara akan menjadi organisasi yang solid dan mampu menghasilkan pencapaian-pencapaian gemilang,” katanya.
Edi juga menekankan pentingnya pembinaan atlet sejak usia dini dan pengelolaan kegiatan tenis yang terstruktur, termasuk turnamen, pelatihan, serta sertifikasi pelatih dan wasit.
“Jadikan PELTI sebagai wadah persatuan dan koordinasi, satukan klub-klub, asosiasi, dan pengurus daerah agar tercipta sinergi dalam pengembangan tenis,” pungkas Bupati. (*)