Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar sosialisasi dan penguatan kelembagaan menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
“Beberapa hari ke depan kita akan memasuki tahapan krusial dalam penyelenggaraan pemilu,” ucap Ketua Bawaslu Kaltim, Hari Dermanto di Eks Bandara Temindung pada Sabtu, 21 September 2024.
Mulai esok hari, Bawaslu Kaltim akan melanjutkan tahapan terkait penetapan calon pada tanggal 22. Lalu, pada tanggal 23 akan pengambilan nomor urut, dan pada tanggal 24 baru memasuki masa kampanye.
Memasuki tahapan krusial ini, Hari menganggap tahapan ini memungkinkan terjadi kecurangan. Apalagi masa-masa kampanye.
“Hari ini kami mengumpulkan semua anggota Bawaslu untuk mempersiapkan diri yang dilanjutkan dengan sosialisasi. Teman-teman bawaslu juga diberi pembekalan dan penguatan agar memahami kondisi dan cara memitigasinya,” jelasnya.
Dengan 105 kecamatan yang tersebar di Kaltim, Bawaslu Kaltim memerlukan setidaknya 6.262 pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk pelaksanan Pilkada.
Hari berharap, semua pihak terkait sudah memiliki kesiapan dalam pelaksanaan Pilkada mendatang.
“Kami sudah melakukan penguatan dan persiapan dari tahapan secara struktur. Hari ini di provinsi, nantinya sampai yang terdekat dengan pemilih,” pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi
