Netanyahu Tolak Usulan Menhan, Ogah Bangun RS Darurat di Israel untuk Rawat Anak-anak Gaza
Penulis: Rafika
Jumat, 19 Juli 2024 | 836 views
Presisi.co - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menolak usulan pembangunan rumah sakit darurat untuk anak-anak Palestina di Israel.
Rumah sakit tersebut rencananya akan difungsikan sebagai tempat untuk menampung dan merawat anak-anak Palestina yang menjadi korban konflik Tel Aviv dan Jalur Gaza.
"Perdana Menteri Benjamin Netanyahu secara tegas menolak pembentukan rumah sakit bagi penduduk Gaza di wilayah Israel," bunyi pernyataan Netanyahu pada Kamis (18/7).
Wacana pembangunan rumah sakit darurat tersebut sebelumnya disampaikan oleh Menteri Pertahanan Yoav Gallant, yang merekomendasikan agar sejumlah pasien dari Jalur Gaza dipindahkan ke negara ketiga melalui Israel.
Namun, rencana ini menghadapi hambatan karena Israel mengendalikan dan menutup perbatasan sejak Mei lalu, serta menghalangi evakuasi korban luka dan pengiriman bantuan kemanusiaan.
Laporan dari saluran TV swasta Israel, Hebrew Channel 12, menyebutkan bahwa keputusan Netanyahu ini merupakan kemunduran dari rencana sebelumnya untuk mendirikan fasilitas kesehatan darurat.
Rencana ini terkendala oleh penghentian evakuasi pasien melalui perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir, yang dikendalikan oleh Israel sejak konflik dimulai.
Sejak konflik ini dimulai pada Oktober 2023, korban yang tewas dan terluka akibat serangan Israel telah mencapai hampir 128.000 orang hingga pertengahan Juli ini.
Sebagian besar korban adalah anak-anak dan perempuan, dengan lebih dari 10.000 orang dilaporkan hilang. Situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk, termasuk kelaparan dan kerusakan parah pada infrastruktur penting. (*)