search

Advetorial

Pemkab KukarWakil Bupati KukarRendi Solihinpertaniansektor pertanian Kukar

Gelontorkan Dana Rp700 M untuk Dukung Petani, Pemkab Kukar Serius Genjot Sektor Pertanian Sebagai Pilar Utama Ekonomi

Penulis: Redaksi Presisi
Jumat, 22 Maret 2024 | 40 views
Gelontorkan Dana Rp700 M untuk Dukung Petani, Pemkab Kukar Serius Genjot Sektor Pertanian Sebagai Pilar Utama Ekonomi
Ilustrasi pertanian. (Istimewa)

Tenggarong, Presisi.co - Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan tekad kuatnya untuk menjadikan sektor pertanian sebagai pilar utama ekonomi pasca-pertambangan. Sebagai bukti, pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp700 miliar untuk memperkuat sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan.

Investasi ini akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur yang mendukung kegiatan agrikultur, termasuk pembangunan pabrik pupuk, peningkatan infrastruktur pertanian, dan pembuatan embung. Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, menegaskan bahwa anggaran ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada petani.

“Kami berkomitmen untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi petani dan memastikan kebutuhan mereka terpenuhi,” kata Rendi.

Langkah strategis ini menandakan era baru bagi Kukar yang kini akan memprioritaskan ketahanan pangan alih-alih sektor tambang. Saat ini, Kukar tengah berambisi memegang peran penting sebagai lumbung pangan bagi Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Selain itu, Pemkab Kukar juga berinisiatif dalam modernisasi pertanian. Hal ini dilakukan dengan memperbaharui alat dan metode tanam, serta memperbaiki infrastruktur jalan.

"Kami bertekad untuk memodernisasi pertanian," ucap Rendi.

Salah satu fokus utama dalam pembangunan infrastruktur pertanian ialah penambahan jaringan irigasi di lima kawasan pertanian terpadu. Dalam lima tahun ke depan, pemerintah daerah berencana untuk membangun 69 kilometer jaringan irigasi baru.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Muhamad Rifani, mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur pertanian merupakan bagian penting dari rencana strategis daerah.

"Kami akan membangun jaringan irigasi baru sepanjang 69 kilometer," ungkap Muhamad Rifani.

Jaringan irigasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pengairan dan mendorong peningkatan produksi pertanian.

Pemerintah Kukar juga berfokus pada perluasan lahan pertanian di enam kecamatan, di mana total luas lahannya mencapai 7.628 hektare. (Adv)

Editor: Rafika