Penulis: Redaksi Presisi
Tenggarong, Presisi.co - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Tim Evaluasi dan Verifikasi Pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Bimtek ini diikuti oleh peserta dari 18 kecamatan di Kukar, yang terdiri dari Sekretaris Kecamatan (Sekcam) hingga seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).
Kepala DPMD Kukar, Arianto mengatakan, Bimtek ini bertujuan untuk memastikan keseragaman pemahaman dalam tim evaluasi penyelenggaraan penetapan APBDes di setiap kecamatan. Sekaligus untuk memastikan segala urusan administrasi di seluruh kecamatan tidak menimbulkan perbedaan dalam evaluasi APBDes ke depannya.
Selain itu, pelatihan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pejabat di kecamatan. Sebab, beberapa pejabat, termasuk camat, sekcam, dan kepala seksi (kasi) PMD, telah dirotasi dari jabatannya, sehingga ada beberapa kecamatan yang belum sepenuhnya memahami prosedur ini. Hal ini menimbulkan penafsiran yang berbeda-beda.
"Makanya kami mengadakan Bimtek kembali untuk pejabat tim evaluasi APBDes terkait aturan yang berlaku. Ini adalah penyegaran, terutama karena beberapa pejabat baru masuk ke kecamatan, seperti sekcam dan kasi PMD yang terlibat dalam tim evaluasi," kata Arianto, Senin (30/10/2023).
Lebih lanjut, Arianto menyebut bahwa peserta akan mengikuti bimtek selama lima hari. Adapun materi yang diberikan mulai dari pembekalan mekanisme dalam melakukan evaluasi APBDes, hingga pendampingan dalam tahapan verifikasi pertanggungjawaban desa.
"Kami akan terus mengawal ini agar memudahkan desa dalam menjalankan kegiatan di desa," tambahnya. (Adv)
Editor: Rafika
