Penulis: Redaksi Presisi
Sangatta, Presisi.co – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melantik 174 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam jabatan fungsional. Para ASN ini diharapkan akan membuktikan integritas dan kemampuan mereka sesuai dengan tugas dan tanggung jawab dalam mendukung kinerja pemerintahan ke depan.
Upacara pelantikan para pejabat fungsional ini dilaksanakan di ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, Bukit Pelangi, pada Senin (26/6/2023) dan dipimpin langsung oleh Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman. Selain prosesi pelantikan, kegiatan tersebut juga mencakup pembacaan fakta integritas oleh para pejabat yang baru dilantik.
Dalam kesempatan ini, hadir sejumlah pejabat termasuk Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pamkesra) Poniso Suryo Renggono, Plt Asisten Administrasi Umum Dedi Herdiansyah, Kepala BKSDM Misliansyah, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah menyampaikan selamat kepada para ASN yang telah berhasil mendapatkan jabatan fungsional. Ia memberikan pesan agar mereka melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab yang telah diberikan.
Ardiansyah menekankan bahwa pelantikan ini merupakan kesempatan bagi para pejabat yang baru dilantik untuk menunjukkan kinerja terbaik mereka, yang diharapkan dapat berdampak positif pada instansi maupun pihak-pihak terkait.
Bupati juga mencatat bahwa jabatan fungsional saat ini memiliki peran yang semakin penting dan prestisius. Pola karir yang lebih fleksibel dan kelas jabatan yang lebih tinggi dibandingkan jabatan pelaksana telah mendorong banyak PNS untuk beralih ke jabatan fungsional.
Selain itu, Ardiansyah menekankan pentingnya menginternalisasi nilai-nilai dalam moto "BerAKHLAK" kepada seluruh ASN di Pemkab Kutim. Salah satu nilai yang sangat penting adalah berorientasi pelayanan, yang harus ditanamkan dalam jiwa setiap ASN sebagai bagian dari pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.
Bupati juga mengingatkan para pejabat untuk bersyukur, bekerja dengan baik, profesional, dan penuh tanggung jawab. Ia juga mendorong mereka untuk menjauhi sikap dan perbuatan yang tidak jujur serta melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pesan terakhir yang disampaikan adalah menjaga martabat diri dan Pemkab Kutim dalam menjalankan tugas dan kehidupan sehari-hari. Bupati mengakhiri sambutannya dengan ucapan terima kasih kepada semua hadirin dan harapan yang baik.
"Demikian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kekurangan. Wabillahi taufik wal hidayah, Wassalamu'alaikum warrohmatullahi Wabarakatu," tutup Ardiansyah. (*)
Penulis: Redaksi
