Ketika Pendukung Ganjar Kritik PDIP, Singgung Elektabilitas Puan Maharani
Penulis: Redaksi Presisi
Rabu, 12 Oktober 2022 | 816 views
Presisi.co – Ketua Ganjar Pranowo Mania (GP Mania), Immanuel Ebenezer, meminta PDI Perjuangan membebaskan Ganjar Pranowo untuk bermanuver menjelang Pilpres 2024. Pria yang akrab disapa Noel itu, menyebut ‘kaki’ Ganjar seperti diikat oleh PDIP.
Noel menilai Ganjar terlihat tidak bebas bergerak sekarang. Sementara hal berbeda dialami Puan Maharani. Anak dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri itu diberi kebebasan. Diberi tugas melakukan safari politik kemana-mana.
"Bahkan secara tidak langsung menyatakan dirinya sebagai calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan,” kata Noel dikutip dari Suara.com, jejaring Presisi.co, Rabu, 12 Oktober 2022.
Ia sebenarnya menyambut baik wacana PDIP untuk mengumumkan calon presiden pada Juni 2023. Namun hingga waktu itu tiba, Ganjar seharusnya diberikan kebebasan serupa. Menurutnya, masyarakat harus dibiarkan untuk memilih calon presiden mereka. Sementara partai, hanya bisa memantau melalui hasil survei.
Mantan Ketua Relawan Jokowi Mania tersebut pun menyinggung bahwa PDI Perjuangan memiliki banyak kader pintar. Sehingga pasti mengerti cara coattail effect atau efek ekor jas terhadap tingkat keterpilihan partai.
Ia heran banyak elit Partai Banteng yang tidak bersuara mengenai fakta tersebut. Apalagi, elektabilitas Puan Maharani masih rendah dan sulit dikerek. Padahal kader yang memiliki elektabilitas tinggi tentu akan membantu perolehan suara partai.
"Seperti misalnya ketika membagi kaos dengan wajah cemberut, membuat penerima kaos menilai bahwa pemberi tidak antusias. Ini bukan promosi baik," imbuhnya (*)