search

Advetorial

Desa BatuahDasa WismaDiskominfo Kukar

Di Tengah Pandemi, Desa Batuah Miliki 84 Dasa Wisma Berbasis Ketahanan Pangan

Penulis: Yusuf
Rabu, 02 Desember 2020 | 800 views
Di Tengah Pandemi, Desa Batuah Miliki 84 Dasa Wisma Berbasis Ketahanan Pangan
Keterangan Foto: Ketua PPK Evi Wardhana didampingi Kedes Batuah, Abdul Rasyid saat memanen kangkung, disalah Dasa Wisma di Batuah.

Tenggarong, Presisi.co - Guna mewujudkan ketahanan pangan masyarakat Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar) yang berkecukupan di tengah maraknya pandemi Covid-19. Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PPK) Desa Batuah miliki 84 Dasa Wisma berbasis ketahanan pangan di 49 RT dan 10 Dusun.

Ketua Penggerak PKK Desa Batuah, Evi Wardhana mengatakan, dengan adanya Desa Wisma tersebut, antara pemerintah desa dan warga bisa bersama-sama bersinergi membangun tempat ketahanan pangan seperti bercocok tanam sayuran. Bahkan konsep kebun yang berbeda yakni ada kreatifitas dan inovasi didalamnya.

Hal ini tidak lepas dari dukungan dan support Pemerintah Desa (Pemdes) dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Batuah dalam menciptakan langkah-langkah inovasi khususnya bagi Ibu-ibu.

"Dasa Wisma ini adalah ujung tombaknya PKK. Jadi seluruh anggota Dasa Wisma punya andil yang sama dalam membangun dan mengembangkan kebun tersebut," kata Evi. Rabu (2/12/2020).

Sebagai daya Tarik di beberapa Dasa Wisma menambahkan fasilitas seperti kolam ikan, gazebo, tempat foto selfie hingga arena bermain anak-anak. Keberadaan Dasa Wisma tersebut, membuat warga mengelola produk sendiri, seperti Dasa Wisma Asoka dengan olahan pupur dingin daun bidara, bolu kangkung, Dasa Wisma Melati, stik kangkung dan jahe instan dari Dasa Wisma Pucuk.

"Produk Dasa Wisma ini berasal dari olahan anggota Dasa Wisma sendiri. Bahkan sebagian produk dasa wisma sudah dipasarkan. Saat ini masih skala kecil," ujar Evi.

Evi berharap, kedepannya perekonomian masyarakat bisa meningkat dengan membangkitkan usaha seperti sayur mayur, produk olahan Dasa Wisma yang bisa diperjual belikan ke masyarakat luas. Hal ini bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat.

Editor : Oktavianus