Penulis: Yusuf
Samarinda, Presisi.co - Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota (Dinkes) Samarinda, Ismed Kosasih menyebut bahwa saat ini, Dinkes Samarinda menerima hingga 100 laporan, terkait Covid-19, melalui command center 112 yang disampaikan sendiri oleh warga yang bersangkutan.
“Belum ada yang menderita, atau terkonfirmasi positif,” kata Ismed saat menggelar konferensi pers di Kantor Dinas Kesehatan Samarinda, Senin (16/3/2020) siang.
Meski belum ada warga yang terkonfirmasi positif corona, namun Ismed memastikan pihaknya tetap waspada, atas situasi perkembangan Covid-19 di Kota Tepian.
“Tetap waspda. Per hari ini, laporan masuk 100 orang,” jelasnya lagi.
Ismed menyebut, rata-rata laporan yang diperoleh Dinkes Samarinda dilaporkan warga yang baru melakukan perjalanan dari luar negeri, Jakarta, Bali dan Jawa Tengah.
“Mereka telepon ke 112. Warga sudah sadar,” sebutnya.
Menambahkan, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Dinkes Samarinda, dr Osa Rafshodia mengingatkan, agar warga Samarinda yang sehat, sementara waktu ini tidak berkunjung ke rumah Sakit, maupun puskesmas.
Itu dikatakannya, mengingat rumah sakit dan puskesmas merupakan tempat yang ramai dikunjungi. Sehingga, Dinkes Samarinda disebutnya, perlu mengurangi keramaian di masing-masing tempat tersebut.
Sementara, terkait kondisi terakhir tiga orang warga Samarinda yang sebelumnya berada dalam pengawasan Covid-19. Disebut dr Osa, kondisinya berangsur membaik dan tidak ada penambahan pasien dalam pengawasan (PDP).
“Kami harap minggu-minggu ini ketiga pasien tadi sudah masuk dalam tahapan pemantauan, bukan lagi pengawasan,” pungkasnya.
