search

Politik

pilbup kukargerindra

Didorong Tokoh Pesisir, Tajuddin Noor Merapat Ke Gerindra.

Penulis: Presisi 1
Selasa, 15 Oktober 2019 | 879 views
Didorong Tokoh Pesisir, Tajuddin Noor Merapat Ke Gerindra.
Tim Kuasa Tajuddin Noor, Guswatri saat mengambil formulir pendaftran bakal calon bupati ke DPC Gerindra Kukar yang diterima oleh Ketua Tim Penjaringan, Josef.

Presisi - Mantan camat Tenggarong, Tajuddin Noor merapat ke Gerindra. Dalam lawatan Tajuddin di Sekretariat DPC Gerindra Kukar untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon (balon) bupati Kukar 2020.

Dalam pengambilan formulir tersebut, di wakili oleh, Guswatri, selaku Tim Kuasa Tajuddin Noor. 

“Majunya pak Tajuddin di Pilbup Kukar, karena dorongan tokoh-tokoh di Pesisir, "kata Guswantri. Senin (14/10/2019) usai mengambil formulir di partai besutan Prabowo Subianto itu. 

Tajuddin maju di kontestasi lima tahunan itu disebut Ujang-sapaan Guswantri akan mewakili daerah pesisir. 

"Pak Tajuddin akan mewakili daerah pesisir. Karena selama ini, tidak tokoh pesisir yang mewakili di pemerintahan. Jadi kami berharap Tajuddin bisa menjadi pertimbangan partai untuk diusung di Pilbup Kukar, "terang Ujang. 

Ujang mengatakan ketidakhadiran putra Pesisir itu, karena berhalangan hadir. Namun Ujang memastikan Tajuddin akan mengembalikan langsung formulir balon bupati tersebut ke Gerindra. 

“Langsung pak Tajuddin yang akan kembalikan formulirnya, dan akan didampingi langsung puluhan tokoh-tokoh dari pesisir,”terang Ujang. 

Meski Tajuddin mengambil formulir balon bupati atau 01. Ujang menyebut bukan harga mati posisi tersebut akan tempati Ujang. 

"Tergantung kebijakan partai. 01 atau 02 tidak jadi masalah. Karena politik itu dinamis, "katanya.

Ketua Panitia Penjaringan Pilbup Gerindra, Josef menyambut baik perwakilan Tajuddin Noor yang mengambil formulir balon bupati. 

Josef mengatakan, peserta yang resmi mendaftar penjaringan di Gerindra Kukar, akan mengikuti tahapan selanjutnya, seperti penyampaikan visi dan misi. 

"Tahap berikutnya Gerindra juga akan melakukan survei dengan menunjuk lembaga independen. Siapapun figur yang elektabilitasnya tinggi akan kita serahkan ke DPP,"katanya.

Hasil survei lembaga independen ini, menjadi salah satu indikator untuk mengeluarkan rekomendasi dari DPP Partai Gerindra.