search

Daerah

Seragam GratisGratispolKomisi IV DPRD KaltimSarkowi V ZahryDPRD KaltimGratispol Kaltim

Program Seragam Gratis di Kaltim Tertunda, Sarkowi: Anggaran Belum Disetujui

Penulis: Akmal Fadhil
Jumat, 19 September 2025 | 808 views
Program Seragam Gratis di Kaltim Tertunda, Sarkowi: Anggaran Belum Disetujui
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Sarkowi V Zahry saat diwawancarai awak media. (Presisi.co/Akmal).

Samarinda, Presisi.co – Realisasi program seragam gratis untuk pelajar SMA, SMK, dan SLB di Kalimantan Timur masih belum terlaksana. Hal ini disebabkan anggaran program tersebut belum mendapatkan persetujuan resmi dari DPRD Kaltim.

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Sarkowi V. Zahry, mengatakan bahwa anggaran seragam gratis telah masuk dalam pembahasan bersama sejumlah program pendidikan lainnya yang tergabung dalam skema Gratispol.

Namun, proses legislasi anggaran masih berjalan dan belum sampai pada tahap pengesahan.

“Sudah dibahas dalam pembahasan anggaran, tapi saat ini masih menunggu pandangan umum fraksi serta tanggapan dari pihak pemerintah. Jadi belum bisa dijalankan karena anggarannya belum diketok,” jelas Sarkowi, Jumat 19 September 2025.

Ia juga merespons keluhan dari masyarakat terkait belum diterimanya seragam bagi siswa baru. Sarkowi menegaskan bahwa keterlambatan tersebut bukan karena kesengajaan, melainkan karena belum rampungnya proses penganggaran.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim mengakui bahwa distribusi seragam putih abu-abu belum terealisasi akibat penyesuaian kondisi fiskal daerah.

Program ini merupakan bagian dari janji politik Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud dan Seno Aji, yang mencakup pembagian seragam kepada 65.004 siswa baru dari 447 sekolah jenjang SMA, SMK, dan SLB, baik negeri maupun swasta.

Wakil Gubernur Seno Aji menyampaikan bahwa seragam yang diberikan hanya satu setel putih abu-abu. Sementara jenis seragam lainnya seperti Pramuka, batik, atau seragam khusus tetap menjadi tanggung jawab orang tua siswa.

“Dari awal sudah kami sampaikan bahwa seragam gratis hanya mencakup seragam putih abu-abu,” ujar Seno Aji dalam keterangannya beberapa waktu lalu.

Hingga kini, belum ada kepastian apakah program tersebut akan diakomodasi dalam APBD Perubahan 2025 atau baru dapat direalisasikan melalui APBD Murni 2026. (*)

Editor: Redaksi