Jurusan IPA, IPS, Bahasa Bakal Kembali Berlaku di SMA, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bilang Begini
Penulis: Rafika
4 jam yang lalu | 0 views
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti. (Ist)
Presisi.co - Penjurusan di tingkat SMA/MA akan kembali diterapkan mulai tahun ajaran 2025/2026. Kabar ini disampaikan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), Abdul Mu'ti.
Menurut Mu'ti, kebijakan ini diambil untuk mendukung pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sehingga siswa dapat lebih terarah.
Diketahui sebelumnya penjurusan di SMA/MA dihapus secara nasional mulai tahun ajaran 2024/2025 pada masa menteri pendidikan Nadiem Makarim. Kebijakan tersebut termasuk dalam bagian dari penerapan Kurikulum Merdeka.
"Jurusan akan kita hidupkan lagi. Jadi nanti akan ada jurusan lagi IPA, IPS, dan Bahasa. Sehingga dalam TKA itu nanti murid ada tes yang wajib, yaitu Bahasa Indonesia dan Matematika," ungkap Mu'ti saat acara Halal Bihalal di Kantor Dikdasmen, Jakarta, Jumat (11/4/2025), sebagaimana diberitakan Suara.com.
Mu’ti menerangkan, TKA akan mencakup dua mata pelajaran wajib, yaitu Bahasa Indonesia dan Matematika, serta satu mata pelajaran tambahan sesuai jurusan.
Untuk jurusan IPA, siswa dapat memilih di antara Fisika, Kimia, atau Biologi. Sementara itu, bagi jurusan IPS, pilihan mata pelajaran tambahan meliputi Ekonomi, Sejarah, atau Geografi.
"Sehingga dengan cara seperti itu, maka kemampuan akademik seseorang akan menjadi landasan ketika dia ingin melanjutkan ke perguruan tinggi di jurusan tertentu, itu bisa dilihat dari nilai kemampuan akademiknya," papar Mu'ti.
Mu’ti menyebut, kebijakan penjurusan kembali ini dilandasi kekhawatiran dari Majelis Rektor Perguruan Tinggi, yang mendapati bahwa sejumlah mahasiswa kesulitan mengikuti perkuliahan karena kurangnya dasar akademik dari jenjang SMA.
Dia menargetkan kebijakan itu akan mulai diberlakukan pada tahun ajaran 2025/2026. Namun masih menunggu penerbitan peraturan menteri (Permen) Dikdasmen. (*)