Ternyata Ada Makna Tersembunyi Saat Hasto Kepalkan Tangan dan Teriak 'Merdeka' Usai Ditahan KPK, Begini Kata Pengamat
Penulis: Rafika
18 jam yang lalu | 110 views
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepalkan tangan saat diborgol KPK pada Kamis, 20 Februari 2025. (Ist)
Presisi.co - Gestur dan ekspresi Sekretaris Jenderal PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto, saat resmi ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menjadi sorotan publik. Saat itu, Hasto nampak tersenyum sembari mengepalkan tangan dan meneriakkan kata "Merdeka."
Pengamat Komunikasi Politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Shulhan Rumaru, mengatakan senyum, kepalan tangan, dan kata yang diteriakkan Hasto mengandung makna simbolis yang dapat diartikan sebagai bentuk perlawanan.
"Dalam perspektif saya, Hasto memang sengaja 'melengkapi' ekspresi verbalnya (merdeka) dengan kepalan tangan yang dapat dimaknai sebagai perlawanan," kata Shulhan kepada Suara.com --jaringan Presisi.co, Sabtu (21/2/2025).
Shulhan menjelaskan bahwa dalam ilmu komunikasi politik, gestur merupakan ekspresi tambahan yang berfungsi mengonstruksi makna.
"Gestur disebut sebagai co-expressive, yang memang bertujuan mengkonstruksikan makna pelengkap, integrasi, komplimen, pengganti ucapan, atau bermakna kontradiksi dari ekspresi verbal," jelasnya.
Dalam hal ini, kepalan tangan yang dilakukan Hasto menjadi simbol keteguhan dalam menghadapi situasi yang dihadapinya.
Selain itu, kata "Merdeka" sendiri memiliki makna idiomatik yang sering dikaitkan dengan perjuangan dan pembebasan dari ketertindasan.
"Ekspresi idiomatik, dimana biasanya sebuah kata memiliki ciri khas gestur tertentu," jelasnya.
Namun, Shulhan menekankan pentingnya memahami konteks komunikasi secara lebih luas. Ia mengimbau agar publik mengikuti
Terakhir, Shulhan mengimbau agar publik mengikuti berbagai pernyataan dan tindakan Hasto di ruang-ruang publik maupun kanal komunikasi lainnya untuk memperoleh panduan makna sebenarnya yang lebih utuh.
"Hanya saja, kita perlu mengikuti rangkaian narasi yang selama ini Hasto ungkapkan atau perlihatkan di ruang-ruang publik atau kanal-kanal komunikasi agar bisa mendapatkan paduan makna sebenarnya dari ungkapan “merdeka” dan kepalan tangannya itu, sekaligus untuk menghindai bias pemaknaan," pungkasnya.
Sebelumnya, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto resmi ditahan KPK, Kamis (20/2/2025) kemarin. Penahanan dilakukan usai Hasto menjalani pemeriksaan sebagai tersangka selama sekitar delapan jam.
Hasto terpantau mengenakan rompi oranye yang menandakan dirinya menjadi tahanan KPK. Selain itu, kedua tangan Hasto juga terborgol.
Saat memasuki ruang konferensi pers, Hasto Kristiyanto tampak mengenakan rompi oranye dengan tangan yang terborgol. Dia kemudian mengepalkan tangan kirinya.
“Merdeka!” pekik Hasto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025). (*)