DPRD Samarinda: Angka Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak Tinggi, Perlu Inisiatif Preventif
Penulis: Redaksi Presisi
Rabu, 10 Juli 2024 | 444 views
Samarinda, Presisi.co - Anggota DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, menyoroti tingginya angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Samarinda. Berdasarkan data awal tahun 2024 dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda, tercatat ada 240 kasus yang terlapor.
Deni Hakim Anwar, yang juga Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda, menegaskan bahwa kurangnya inisiatif preventif menjadi penyebab lonjakan kasus tersebut.
"Fokus harus bergeser dari penindakan ke pencegahan," ujar Deni.
Deni menekankan pentingnya sosialisasi yang efektif, termasuk penggunaan media sosial sebagai alat pencegahan.
Ia juga menggarisbawahi bahwa jumlah kasus yang terungkap hanyalah puncak gunung es, sehingga perlu adanya layanan digital untuk advokasi korban.
"Inovasi dalam pencegahan harus melibatkan berbagai entitas," tambahnya, menyoroti pentingnya kerja sama lintas sektor.
Deni juga menekankan peran vital edukasi keluarga dan pendidikan agama dalam membentuk landasan moral anak-anak.
Dengan berbagai upaya ini, Deni berharap bisa membangun kesadaran dan memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap perempuan dan anak-anak di Samarinda. (*)