Penulis: Siaran Pers
Presisi - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menggelar seleksi calon peserta Hafiz Al-Quran tahun 2019, yang dibuka Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah, di Masjid Al-Anshar Jalan Arwana Kelurahan Timbau Tenggarong, Selasa (29/10/2019).
Edi Damansyah mengapresiasi kepada penyelenggaraan beserta seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiataan tersebut.
“Tentunya kita bersyukur dan berbahagia, karena pelaksanaan seleksi ini menunjukan kepada kita semua, bahwa proses kaderisasi generasi Qur'ani di daerah ini, khususnya para penghafal Alqur'an tak pernah berhenti dan terus berjalan, ditengah tantangan zaman pada era globalisasi dan digitalisasi dewasa ini,” ucapnya.
Dikatakan Edi, Pemkab Kukar senantiasa berkomitmen untuk mendorong tumbuhnya berbagai kegiatan pembelajaraan dan penghafalan Al-qur'an, sebagaimana telah diterbitkan Peraturan Bupati No.24 tahun 2016 tentang Gerakan Etam Mengaji (Gema).
Tujuannya tentu saja sebagai bagian dari upaya membangun sumber daya manusia yang berahklak mulia , serta menjadi benteng dari pesatnya dampak negatif dari perkembangan budaya yang semakin pesat dan maju ini.
“Namun demikian, Pemkab Kukar tentu tidak dapat berjalan sendiri tanpa dukungan partisipasi dan keterlibatan dari semua pihak,” ujarnya.
Ketua Panitia Penyelenggara Anwar dalam sambutannya mengatakan peserta yang mengikuti kegiatan itu sebanyak 50 orang terdiri dari pengurus masjid, masyarakat yang berada di desa dan kelurahan. Peserta berasal dari 11 kecamatan yaitu Sebulu, Muara Kaman Kota Bangun, Muara Wis, Kenohan, Kembang Jangguta, Tabang, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Loa Janan dan Tenggarong.
Dikatakan Anwar peserta seleksi calon peserta Hafidz Al-qur'an selama mengikuti seleksi ditempatkan di pemondokan di ruang TK TPA Masjid Al-Anshar yang dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur, kipas angin dan fasilitas lainnya.
Seleksi dilakukan selama 3 hari dari tanggal 29 sampai dengan 31 Oktober 2019, menghadirkan narasumber dan tenaga pengajar dari Yayasan Karantina Tahfizd Al-Quran Nasional (YKTN) Jawa Barat, yang nantinya akan menyampaikan materi pembinaan dan Training Of Trainer (TOT).
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penandatanganan kesepakatan antara Pemkab Kukar dengan yayasan Mesjid Al-Anshar tentang Peningkatan Sumber Daya Manusia di Bidang Hafidz Al-Quran.
