Kapolda Kaltim: Media Sosial Berpengaruh Besar terhadap Stabilitas Keamanan dan Ketertiban
Penulis: Muhammad Riduan
15 jam yang lalu | 71 views
Simulasi Sispamkota di Lapangan Parkir Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda. (Presisi.co/Muhammad Riduan)
Samarinda, Presisi.co — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Timur (Kaltim), Irjen Pol Endar Priantoro, mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial (Medsos).
Hal ini disampaikannya usai kegiatan Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) yang digelar di Lapangan Parkir Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda, pada Jumat 31 Oktober 2025.
Menurutnya, media sosial kini memiliki pengaruh besar terhadap stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Salah satunya adalah media sosial yang tidak digunakan secara bertanggung jawab. Sangat mudah sekali menyampaikan disinformasi. Inilah bahayanya penggunaan media sosial yang keliru,” ujarnya.
Irjen Pol Endar menjelaskan, opini publik yang terbentuk dari informasi yang tidak benar sering kali membuat masyarakat bereaksi tanpa memahami situasi sebenarnya.
“Berita-berita bohong bisa berpengaruh kepada masyarakat. Akibatnya, opini terhadap suatu situasi jadi tidak objektif dan mudah sekali masyarakat terbawa emosi,” tambahnya.
Untuk itu, ia mengingatkan masyarakat agar tidak mudah mempercayai setiap informasi yang beredar di media sosial tanpa melakukan cek dan ricek kebenaran sumbernya.
“Kami himbau masyarakat jangan mudah percaya begitu saja dengan berita di media sosial. Kalau perlu diklarifikasi, silakan tanyakan ke lembaga resmi. Kami dari kepolisian siap, begitu juga TNI dan pemerintah daerah,” tegasnya.
Ia berharap masyarakat dapat menggunakan media sosial secara positif, produktif, dan bertanggung jawab, agar tidak menimbulkan dampak negatif di tengah kehidupan bermasyarakat.
“Harapan saya masyarakat sebagai pengguna medsos agar bijak dalam penggunaan sarana itu,” pungkasnya. (*)