search

Berita

Persik Kediri kalah dari Borneo FCPersik Kediri Borneo FC Samarinda Ong Kim Swee Douglas Coutinho Maicon Souza Sepak Bola Indonesia

Kehilangan Konsentrasi di Menit Akhir, Persik Kediri Tumbang di Markas Borneo FC

Penulis: Muhammad Riduan
2 jam yang lalu | 0 views
Kehilangan Konsentrasi di Menit Akhir, Persik Kediri Tumbang di Markas Borneo FC
Pelatih Persik Kediri, Ong Kim Swee, bersama pemain Bayu Otto usai laga kontra Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda. (Presisi.co/Muhammad Riduan)

Presisi.co – Persik Kediri gagal mencuri poin saat bertandang ke markas Borneo FC Samarinda dalam lanjutan BRI Super League 2025/2026. Laga yang digelar di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu, 18 Oktober 2025, berakhir dengan kekalahan 0–2 bagi Macan Putih setelah kehilangan fokus di menit-menit akhir pertandingan.

Dua gol kemenangan tuan rumah masing-masing dicetak oleh Douglas Coutinho pada menit ke-74 dan Maicon Souza empat menit kemudian. Hasil ini membuat Borneo FC semakin kokoh di puncak klasemen dengan 21 poin, sementara Persik tertahan di posisi sembilan dengan 10 poin.

Pelatih Persik Kediri, Ong Kim Swee, mengakui anak asuhnya sudah tampil cukup baik sepanjang laga, tetapi kehilangan konsentrasi menjadi faktor utama kekalahan timnya.

“Kita beraksi dengan baik hingga menit ke-75. Selepas itu kami hilang fokus dan Borneo FC terus mengasak. Kredit harus diberikan kepada Borneo karena pertahanan dan kedalaman skuad mereka sangat baik,” ucap Ong Kim Swee usai pertandingan.

Jadwal Padat Jadi Tantangan

Pelatih asal Malaysia itu juga menyoroti padatnya jadwal tandang yang dijalani Persik. Ia menyebut, situasi tersebut berdampak pada kondisi fisik dan mental para pemain sehingga sulit menjaga konsistensi permainan.

“Ini merupakan pertandingan keenam kami bermain di luar Kediri. Sudah tentu ini bukan hal yang positif. Setelah ini kami akan kembali ke Stadion Brawijaya dan berharap dukungan penuh dari suporter sendiri,” ujarnya.

Ong berharap kekalahan di Samarinda menjadi pelajaran berharga bagi skuadnya untuk tampil lebih solid di laga berikutnya, terutama saat bermain di kandang sendiri.

“Saya berharap selepas ini kami harus bekerja lebih keras agar tidak lagi kehilangan mata penting di Brawijaya,” tegasnya.

Sementara itu, gelandang Persik Kediri, Bayu Otto, juga mengakui timnya sempat kehilangan konsentrasi setelah tampil baik di babak pertama.

“Kami bermain cukup baik di babak pertama, tapi kehilangan sedikit fokus di babak kedua dan akhirnya kebobolan. Kami akan belajar dan berusaha lebih baik lagi,” kata Bayu Otto. (*)

Editor: Redaksi