Penulis: Rafika
Presisi.co - Choi Siwon Super Junior tengah menuai kritik tajam setelah unggahan terbarunya di Instagram dianggap mengandung sentimen Islamofobia.
Dalam unggahan yang dibagikan pada Senin, 29 September 2025, Siwon membagikan ulang sebuah video dari akun @reformedbychrist.
Narasinya menyebut bahwa umat Kristen Nigeria menolak meninggalkan imannya setelah Islamis membakar gereja mereka.
Konten itu langsung mengundang reaksi keras dari warganet, terutama penggemar internasional yang menilai bahwa Siwon tidak sensitif terhadap isu antaragama.
Sebagian besar komentar menyebut unggahan itu rasis sekaligus Islamofobik, apalagi di tengah situasi konflik Gaza di mana mayoritas korban adalah umat Muslim yang justru kerap dia abaikan
Banyak warganet yang menuding sikap Siwon kontradiktif dengan statusnya sebagai UNICEF Brand Ambassador yang seharusnya menjunjung tinggi perdamaian dan nilai kemanusiaan.
"Pada titik ini aku 100 persen yakin Super Junior Siwon adalah islamofobik, dia diam ketika ada pembantaian di Palestina, tapi vokal ketika menyudutkan Islam," tulis seorang warganet.
Warganet lain juga menyoroti bahwa apa yang dilakukan Siwon justru memperkeruh suasana antarumat beragama dengan menyebarkan narasi kebencian.
"Kamu bilang menghormati semua agama? Tapi yang kamu lakukan sebaliknya, kamu justru menimbulkan kontroversi soal perbedaan keyakinan," komentar warganet lain yang kecewa
Tidak sedikit pula yang menyinggung bahwa sikap Siwon menunjukkan keberpihakan pada narasi Zionis, mengingat dirinya lebih memilih menyoroti kasus ekstremis Islam daripada kekerasan yang menimpa warga sipil Palestina.
Desakan agar Siwon dikeluarkan dari Super Junior pun kembali mencuat, sebab ini bukan kali pertama dia terseret kontroversi akibat pandangan politik maupun keagamaan yang disuarakan secara terbuka.
Sebelumnya, ia juga sempat dituduh pro Israel lantaran mengunggah postingan belasungkawa atas kematian Charlie Kirk, seorang influencer konservatif pendukung Donald Trump sekaligus pro Israel.
Tak hanya itu, Siwon juga pernah menghadiri acara untuk memperingati 60 tahun hubungan diplomatik antara Korea Selatan dan Israel pada 2022 lalu. Siwon bahkan terlihat berfoto dengan duta besar Israel.
Ditambah lagi, anggota Super Junior itu selama ini tak pernah menyuarakan apapun soal konflik kemanusiaan di Gaza. (*)
Editor: Redaksi
