Samarinda, Presisi.co – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis, turut menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2025–2029 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kaltim 2026.
Dalam kegiatan itu dirinya menyampaikan bahwa DPRD Kaltim telah melalui sejumlah tahapan penting dalam menyusun dokumen perencanaan daerah. Mak tegasnya, adanya masukan dari Forkopimda serta pemerintah kabupaten/kota sangat penting untuk menyempurnakan arah pembangunan Kaltim ke depan.
"Ketika RPJMD sudah ada kesepakatan bersama. Setelah Musrenbang ini, kami akan membentuk Pansus (Panitia Khusus) untuk penyempurnaan dokumen RPJMD yang tentu akan disesuaikan dengan visi dan misi nasional," jelasnya di Pendopo Odah Etam Kawasan Kantor Gubernur Kaltim, pada Senin 5 Mei 2025.
Nanda, begitu sapaan karibnya, juga menambahkan bahwa pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD Kaltim telah lebih dulu diproses melalui pansus pokir 2026. Pokir tersebut merupakan hasil dari kegiatan reses, rapat dengar pendapat (RDP), serta serapan aspirasi masyarakat.
"Kami berharap apa yang telah disampaikan masyarakat melalui pokir ini dapat terakomodasi dalam RPJMD 2025–2029 dan RKPD 2026," ujarnya.
Menurutnya, penyelarasan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim juga menjadi bagian penting dalam penyusunan RPJMD. DPRD, katanya, akan memastikan bahwa aspirasi masyarakat yang belum sempat terakomodasi sebelumnya juga bisa dimasukkan.
"Ini upaya saling menyempurnakan. Karena niat kita memang untuk menyempurnakan perencanaan pembangunan demi Kaltim yang lebih baik," imbuhnya. (*)