Usai Cianjur, Kini Siswa SD di Bombana SulTeng Juga Diduga Keracunan Menu MBG Gegara Ayam Warna Hitam
Penulis: Rafika
Sabtu, 26 April 2025 | 191 views
Tangkapan layar siswa di SD Negeri 33 Kasipute, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, muntah setelah menyantap MBG. (TikTok/@kendariinfo)
Presisi.co - Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak sekolah belakangan ini menjadi sorotan publik. Setelah sebelumnya mencuat dugaan insiden keracunan MBG di Cianjur, kali ini kasus serupa terjadi di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara.
Pada Rabu pagi, 23 April 2025, sejumlah siswa di SD Negeri 33 Kasipute, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, mengalami mual dan muntah usai mengonsumsi paket MBG yang dibagikan.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak beberapa siswa keluar dari kelas. Sebagian dari mereka menangis, sebagian lagi memuntahkan makanan yang baru saja disantap. Sementara itu, guru-guru berusaha menenangkan mereka dan meminta makanan yang tersisa untuk disimpan.
“Siapa yang muntah-muntah, Nak? Iya, sama, daging ayamnya hitam juga,” ucap seorang guru dalam video tersebut dikutip akun TikTok @kendariinfo pada Sabtu (26/4/2025). Guru lainnya menambahkan, “Anak-anak muntah semua, di kelasku juga muntah-muntah.”
Dalam rekaman itu, tampak beberapa anak masih melanjutkan makan sebelum akhirnya dihentikan oleh para guru. Para guru mengimbau agar ayam krispi yang disajikan tidak dilanjutkan untuk dikonsumsi.
“Simpan di tempatnya, tidak usah dimakan,” kata seorang guru dengan nada tegas sambil menunjukkan potongan ayam yang tampak kehitaman. “Bau betul, kasihan,” tambahnya.
Dari keterangan yang dihimpun, makanan yang dikonsumsi para siswa merupakan distribusi Program MBG. Diduga, isiswa mengalami mual dan muntah lantaran ayam yang disajikan berwarna kehitaman serta menimbulkan bau busuk.
Kasus ini sontak menuai kecaman publik. Banyak warganet menyayangkan kejadian tersebut serta mempertanyakan kesiapan serta pengawasan dalam pelaksanaan program MBG.
“MBG memakan korban lagi! Siswa SDN di Sultra muntah-muntah usai makan MBG. Daging ayam diduga berwarna hitam dan berbau busuk. Evaluasi, Pak @Prabowo!” seru akun @mdy**** di media sosial X.
Tak sedikit pula yang menyoroti kualitas vendor katering yang dipercaya mengelola makanan untuk program ini.
“MBG itu bagus tujuannya. Tapi tolong dicek lagi vendor kateringnya. Kalau belum siap, jangan dipaksakan. Ini nama negara jadi jelek, kasihan anak-anak yang jadi korban,” ujar @sch****. (*)