Penulis: Redaksi Presisi
Samarinda, Presisi.co - Training Camp (TC) skuat sepak bola Kalimantan Timur (Kaltim) dalam persiapan menghadapi Pra Popnas Zona IV Kendari berjalan intensif. Dispora Kaltim menekankan pentingnya kedisiplinan sebagai kunci keberhasilan program yang hanya memiliki waktu persiapan 21 hari.
Pelatih Rahmat Hidayat mengungkapkan bahwa waktu persiapan yang singkat menjadi tantangan tersendiri.
“Biasanya persiapan PON berlangsung setidaknya enam bulan. Kali ini, kami harus merampingkan jadwal latihan hanya dalam tiga minggu,” ujarnya.
Rahmat menyebutkan program TC mengombinasikan latihan fisik, teknik, dan taktik setiap harinya. Uji coba juga telah dilakukan melawan tim Soeratin Penajam sebagai bagian dari evaluasi hasil latihan selama dua minggu terakhir.
"Hasilnya cukup positif, namun masih ada yang perlu ditingkatkan dalam formasi permainan," katanya.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, menambahkan bahwa pengawasan ketat diterapkan selama TC.
Atlet diminta menjaga pola tidur, mengurangi penggunaan gadget, dan membatasi aktivitas di luar asrama GOR Kadrie Oening.
“Kedisiplinan adalah faktor utama yang kami dorong di samping program teknis. Para atlet harus fokus agar materi dapat terserap maksimal,” ujar Rasman.
Hasil dari Pra Popnas ini akan menentukan tiket ke Popnas Aceh-Sumut 2025. Dengan persiapan yang sedang berjalan, Rahmat optimistis para atlet mampu memberikan hasil terbaik bagi Kaltim. (*)
