Tingkatkan Disiplin dan Kompetensi Pengemudi Angkutan Umum lewat Pemilihan Abdi Yasa Kaltim 2024
Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Kamis, 27 Juni 2024 | 465 views
Samarinda, Presisi.co - Pemilihan penghargaan Abdi Yasa tingkat provinsi Kalimantan Timur berlangsung pada tanggal 26-27 Juni 2024 di Hotel Harris Samarinda, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengubah pola pikir, sudut pandang, sikap, dan perilaku pengemudi agar lebih disiplin dan bertanggung jawab serta mempersiapkan pengemudi angkutan umum yang profesional dan kompeten.
Selain itu, untuk meningkatkan kualitas pelayanan angkutan umum dan mengurangi pelanggaran lalu lintas, kecelakaan, dan tingkat fatalitas yang disebabkan oleh pengemudi.
Ketua Panitia Pelaksana Abdi Yasa Teladan tingkat Provinsi Kaltim, Hadi Sutopo mengungkapkan bahwa acara ini bisa terlaksana berkat dukungan dan partisipasi berbagai pihak.
“Sebab itu, kami menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, serta teriring permohonan maaf apabila dalam penyelenggaraan ini terdapat kekurangan dan kekhilafan,” ujar Hadi Sutopo, yang juga menjabat sebagai Anggota Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Kaltim.
Ia berharap perwakilan Kalimantan Timur yang terpilih dapat berprestasi di tingkat nasional.
“Semoga dapat mengharumkan nama Provinsi Kalimantan Timur di tingkat nasional,” tutupnya.
Muhammad Jamil, yang meraih peringkat 2 di tingkat Provinsi Kalimantan Timur, akan melanjutkan ke tingkat nasional dalam ajang Abdi Yasa Teladan.
Sebelumnya, ia terpilih sebagai peringkat 1 di pemilihan Abdi Yasa Teladan Kota Samarinda 2024 yang diselenggarakan di Hotel Grand Sawit Samarinda pada 20 Juni lalu.
Perwakilan Sentra Taxi Samarinda, Muhammad Jamil menyatakan rasa syukurnya atas hasil yang diraihnya.
“Alhamdulillah saya senang banget sih, tim-tim dari Dinas Perhubungan (Dishub) kota memberi bekal materi tidak sia-sia. Alhamdulillah, semoga bisa lanjut ke tingkat nasional,” kata Muhammad Jamil.
Sebagai peringkat 1 kota dan peringkat 2 di provinsi, Jamil merasa memiliki tanggung jawab untuk memberikan teladan kepada teman-teman sopir lainnya.
“Anggap aja kita teladan, artinya akan memberi teladan untuk mereka. Sehingga, teman-teman lainnya mau mengikuti lagi seleksi di Dinas Perhubungan kota tahun depan, karena mereka rata-rata tidak berminat,” ujarnya.
Jamil mengungkapkan bahwa persaudaraan antar pengemudi semakin erat. Dengan mengikuti Abdi Yasa Teladan, ia bisa bertemu dengan supir-supir se-Kota Samarinda dan seluruh Kaltim.
“Semoga Dishub bisa mencetak abdi-abdi teladan sampai nasional ke depannya, jadi pembekalannya harus lebih bagus. Agar jenjang kota ke provinsi tidak kaget lagi, dengan materi yang agak sedikit berbeda,” harapnya.
Sebagai tambahan informasi, pemilihan penghargaan Abdi Yasa tingkat Provinsi Kaltim 2024 diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari pengemudi angkutan antar kota dalam provinsi, angkutan kota, angkutan taksi, angkutan antar jemput, angkutan karyawan, dan angkutan barang.
Dasar kegiatan ini adalah Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan, dan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 78 Tahun 2021 tentang Pemberian Penghargaan Abdi Yasa dan Penghargaan Wahana Adhigana. (*)