search

Daerah

Terowongan Jalan Kakap Sultan AlimuddinTerowongan SeliliWlai Kota Samarindaandi harun

Pengerjaan Sesuai Rencana, Andi Harun Optimis Terowongan Jalan Sultan Alimuddin-Jalan Kakap Rampung November Tahun Ini

Penulis: Rafika
Jumat, 01 Maret 2024 | 723 views
Pengerjaan Sesuai Rencana, Andi Harun Optimis Terowongan Jalan Sultan Alimuddin-Jalan Kakap Rampung November Tahun Ini
Wali Kota Samarinda, Andi Harun. (Rafika W/Presisi.co)

Samarinda, Presisi.co - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, optimis pengerjaan terowongan yang menghubungkan Jalan Sultan Alimuddin menuju Jalan Kakap selesai pada bulan November tahun ini. Terowongan sepanjang kurang lebih 360 meter itu telah dimulai pembangunannya sejak tahun 2022 lalu.

Hal itu disampaikan Andi Harun ketika memberikan pidato sambutannya dalam acara peresmian Jalan Merdeka menuju Jalan Sambutan, di sisi Jalan Sultan Sulaiman, pada Jumat (01/03/2024). Ia mengatakan pembangunan terowongan tersebut sampai hari ini berjalan sesuai dengan rencana.

"Bahkan sudah lebih maju dari progres yang ada. Semoga bulan November tahun ini bisa kita resmikan penggunaannya," ujarnya.

Selain itu, Andi Harun mengungkapkan Pemkot Samarinda tengah merencanakan pelebaran jalan Sultan Alimuddin dan sebagian jalan Kakap. Oleh sebab itu, ia meminta dukungan dari masyarakat.

"Pemerintah ingin melebarkan tapi kadang-kadang (terhambat) permintaan ganti rugi. Tadinya bagus saja harganya, begitu tahu hendak dipakai untuk jalan atau terowongan lalu meningkat harganya," tutur Andi Harun.

Di sisi lain, orang nomor satu di Kota Samarinda itu juga menyebut Pemkot Samarinda pada tahun 2024 ini mengalokasikan anggaran untuk peningkatan maupun pembangunan jalan dengan dua alokasi, yakni pembangunan jalan aspal dan non aspal.

"Kita bertekad, kita ingin seluruh jalan di Kota Samarinda tahun ini mulus, baik yang beraspal maupun tidak beraspal," ucapnya.

Dalam waktu dekat, Andi Harun mengatakan pelelangan proyeknya akan dilaksanakan. Oleh karena itu, ia berharap manfaat program tersebut sudah dapat dinikmati masyarakat sebelum tahun 2024 berakhir.

Editor: Redaksi