Penulis: Redaksi Presisi
Samarinda, Presisi.co – Pergantian kepemimpinan terjadi di DPRD Kaltim dengan resmi bergantinya Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim). Muhammad Ramadhan yang memutuskan untuk pensiun dini, digantikan oleh Norhayati US.
Upacara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berlangsung pada Jumat, 31 Maret 2023. Dipimpin oleh Gubernur Kaltim, Isran Noor. Acara tersebut menjadi sorotan karena perubahan signifikan dalam struktur kepemimpinan, terutama di posisi Sekretaris DPRD Kaltim. Muhammad Ramadhan, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekwan, telah digantikan oleh Norhayati US, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Kaltim sejak 5 Agustus 2022.
Perubahan ini terjadi setelah Muhammad Ramadhan mengajukan pensiun dini, sehingga kursi Sekwan harus diisi ulang.
Keputusan Gubernur Isran Noor untuk menunjuk Norhayati sebagai pengganti Ramadhan dinilai sebagai langkah yang tepat. Norhayati bukanlah sosok yang asing dalam lingkungan DPRD Kaltim. Pada pertengahan 2020, dia pernah menjadi bagian dari sekretariat DPRD Kaltim sebagai Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan. Dia juga pernah menjabat sebagai Plh Sekwan DPRD Kaltim ketika Ramadhan sedang cuti.
"Saya bersyukur hari ini diberikan kesempatan mengabdi kepada daerah dengan dilantik sebagai Sekwan Provinsi Kaltim, dimana saya dulu memang juga pernah berkecimpung di tempat tersebut, jadi bukan lingkungan yang baru bagi saya," ucap Norhayati US kepada media setelah pelantikannya.
Langkah pertama Norhayati setelah pelantikan adalah berkonsolidasi dengan rekan-rekan di Sekretariat DPRD Kaltim. Tujuannya adalah untuk menyelaraskan program dan rencana kerja ke depan yang telah disusun sebelumnya. Dia berkomitmen untuk memastikan bahwa program-program tersebut berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Norhayati juga akan fokus pada pelaksanaan rencana kerja DPRD Provinsi Kaltim, termasuk kegiatan seperti Rapat Paripurna, Rapat Dengar Pendapat, Rapat Komisi, kunjungan kerja, dan agenda lainnya. Langkah awal ini dijadwalkan akan dimulai pada Senin, 3 April 2023, dengan mengadakan rapat bersama pejabat struktural di Sekretariat DPRD Provinsi Kaltim.
"Karena saya juga pernah bekerja di DPRD Provinsi Kaltim, maka rencana akan bergerak cepat berkoordinasi di lingkungan internal, guna memastikan hal-hal apa yang menjadi prioritas dalam waktu dekat ini," tambah Norhayati.
Di tempat yang sama, Muhammad Ramadhan, mantan Sekwan DPRD Kaltim, menerangkan alasannya untuk mundur dari jabatan tersebut dan memilih pensiun dini. Ramadhan mengungkapkan bahwa ini adalah keputusan pribadi yang didorong oleh keinginannya untuk istirahat dari dunia birokrasi dan untuk berpartisipasi dalam kontestasi Pemilu 2024.
"Setelah pensiun, (saya) akan bertarung sebagai calon legislatif (caleg) lingkup Provinsi Kaltim pada pemilu tahun 2024, dengan terjun melalui Partai Amanat Nasional (PAN). Dorongan menjadi politisi karena ingin terus mengabdi kepada rakyat, secara pribadi, dorongan saya dari hati nurani," singkat Ramadhan. (*)
Penulis: Redaksi
