search

Daerah

Andi HarunPemkot SamarindaHUT RI ke-78Upacara Kemerdekaan

Upacara HUT RI ke-78, Forkopimda Samarinda Hadir dengan Busana Nusantara

Penulis: Nelly Agustina
Kamis, 17 Agustus 2023 | 693 views
Upacara HUT RI ke-78, Forkopimda Samarinda Hadir dengan Busana Nusantara
Wali Kota Samarinda, Andi Harun bersama jajaran Forkopimda Kota Samarinda. (Nelly Agustina/Presisi.co)

Samarinda, Presisi.co – Pemerintah Kota Samarinda laksanakan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke – 78 tahun. Wali Kota Samarinda, Andi Harun langsung memimpin upacara kenaikan Bendera Pusaka dan Detik-detik proklamasi kemerdekaan RI.

Tampak jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Samarinda dan Kepala Perangkat Daerah Kota Samarinda memakai pakaian adat dari berbagai daerah.

Upacara ini dilaksanakan di Lapangan Parkir GOR Segiri, Jalan Kesuma Bangsa, pada Kamis, 17 Agustus 2023.
Saat upacara berlangsung, seluruh jalur sekitar Jalan Kesuma Bangsa di alihkan untuk mendukung suasana yang khidmat dalam memperingati Kemerdekaan RI ke – 78 tahun. Tampak warga yang juga antusias dalam mengikuti dan menyaksikan upacara dengan seksama.

Andi Harun mengatakan sangat senang melihat warga di semua lapisan turut memeriahkan dengan berbagai kegiatan yang inovatif dan kreatif. Bahkan, pihaknya mengimbau kepada kecamatan dan kelurahan untuk memfasilitasi warga dalam pelaksanaan peringatan kemerdekaan. Sebelum upacara bersama pun, para lurah melaksanakan upacara di kelurahan masing-masing dan hal ini merupakan inisiatif langsung dari warga sekitar.

“Setelah ini masih banyak rangkaian HUT ke-78 tahun ini, hingga lusa mendatang,” tambahnya.

Orang nomor satu di Samarinda mengatakan instruksi dari Presiden RI, Joko Widodo untuk membagikan bendera sebagai bentuk nasionalisme. Termasuk harus memeriahkan HUT RI Ke-78 bersama seluruh jajaran dan aparat penegak hukum.

Ia jelaskan seluruh jajaran Forkopimda yang hadir dan memakai pakaian adat sebagai bentuk dari kesadaran akan keberagaman. Inilah bentuk dari Indonesia Raya dan bentuk dari Bhineka Tunggal Ika. Apapun yang melatari setiap orang, kesadaran akan kebangsaan adalah yang membuat setiap warga bersatu.

“Ini bentuk Indonesia Raya, hal ini sebagai langkah untuk guyub dan rukun,” sambungnya.

Termasuk, setiap warga negara harus saling merawat dan terlibat dalam segala bentuk pembangunan untuk kemajuan Republik Indonesia. Ia mengimbau kepada semua lapisan masyarakat untuk senantiasa mendukung dan melaksanakan program pemerintah, terutama gotong royong.

Kemerdekaan hanya didapat jika dilaksanakan bersama secara gotong royong. Semua pihak harus hadir dalam rasa kepemilikan bangsa dan negara.

“Keberagaman adalah bagian dari kita, kita harus hadir dan terlibat dalam setiap pembangunan juga kemajuan bangsa,” pungkasnya.(*)

Editor: Redaksi