Selebgram asal Samarinda Diduga Menipu Ratusan Juta Rupiah Melalui Arisan Bodong, Korban: Saya Diintimidasi Preman
Penulis: Presisi 1
Sabtu, 20 Mei 2023 | 1.335 views
Samarinda, Presisi.co – Seorang selebgram cantik asal Samarinda diduga melakukan penipuan melalui arisan bodong. Seorang korban bernama Melisa mengaku rugi hingga ratusan juta rupiah.
Melisa menjelaskan, dirinya mengikuti arisan yang dikelola oleh selebgram ini. Dirinya mentransfer sejumlah uang untuk arisan tersebut. Mulai dari Rp 6 juta hingga Rp 12 juta. Fulus itu dikirimkan berkala hingga mencapai Rp 120 juta.
"Uang itu untuk bayar arisan," ucap Melisa di hadapan para wartawan, Sabtu (20/5/2023).
Melisa bergabung dalam grup WhatsApp arisan tersebut. Tapi Melisa merasa curiga dengan grup WhatsApp itu. Melisa menuding nomor-nomor handphone yang ada di grup WhatsApp itu banyak yang fiktif.
Melisa memutuskan untuk meminta uangnya dikembalikan. Selebgram cantik ini pun mengembalikan tapi dengan dicicil. Sampai sekarang, menurut Melisa masih ada Rp 46 juta yang tertahan di selebgram cantik itu yang belum dikembalikan.
"Pada pembayaran terakhir, nomor handphone dan medsos diblokir. Saya bingung mau cari ke mana orang ini karena tak tahu alamat rumahnya," ungkapnya.
Lantaran tak ada tanggapan dari selebgram ini tentang sisa pengembalian uang, maka Melisa memposting hal ini ke medsos dengan tujuan mendapat respons dari selegram ini.
Tak berapa lama kemudian, Melisa menyebut kediamannya didatangi sejumlah pria berpakaian preman yang meminta Melisa menghapus postingan itu.
"Sempat didatangi preman ke rumah, ada dua orang sambil maki-maki saya minta hapus postingan itu. Saya bilang saya bisa hapus tapi temukan saya dengan orang tersebut. Tapi malah dikasih alamat palsu," sebutnya.
Merasa muak, Melisa bersama empat perempuan yang juga merasa korban arisan bodong dari selebgram itu akhirnya melaporkan perkara ini ke Mapolresta Samarinda.
"Tapi tadi saat membuat laporan, pihak kepolisian katanya belum bisa menerima laporan kami. Harapannya semoga ini bisa ditindaklanjuti," sebut Melisa.
"Ini bahkan teman saya ditipu juga totalnya sampai Rp 205 juta dari arisan tersebut. Dan itu belum dibayar sampai sekarang. Arisan itu dibentuk dari Agustus 2020 lalu," lanjutnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Rengga Puspo Saputro menjelaskan pihaknya memang belum menerima laporan dari kasus tersebut. Akan tetapi, dikatakannya akan diperiksa oleh pihaknya terlebih dahulu.
"Belum masuk laporannya, tapi akan kita periksa dulu ya," ucap Kompol Rengga. Media ini berupaya mengkonfirmasi pihak Selebgram yang dimaksud. (*)