search

Daerah

rusmadiTaman CerdasRuang Bermain Ramah AnakKementerian PPPAPemkot Samarinda

Wawali Samarinda Ingin Taman Cerdas Jadi Percontohan Ruang Bermain Ramah Anak

Penulis: Nelly Agustina
Rabu, 15 Februari 2023 | 730 views
Wawali Samarinda Ingin Taman Cerdas Jadi Percontohan Ruang Bermain Ramah Anak
Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi saat Menerima Tim Audit RBRA. (Nelly Agustina/Presisi.co)

Samarinda, Presisi.co - Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso menghadiri pertemuan dengan Auditor Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) untuk peninjauan penganugerahan RBRA 2023.

Rapat membahas arahan dan aspek-aspek penilaian RBRA dan berlangsung di Lantai 2 Gedung Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Samarinda di Jalan Dahlia pada Rabu, 15 Februari 2023.

Rapat ini dihadiri Gugus Tugas Kota Layak Anak Samarinda yaitu perwakilan Organisasi Pengurus Daerah (OPD) Kota Samarinda, Tim Auditor dan Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pengasuhan dan Lingkungan, Kementrian Perlindungan dan Pemberdayaan Perempuan RI, Rohika Kurniadisari

Rusmadi mengatakan bahwa penilaian auditor sangat detil agar sebuah ruang bermain ramah terhadap anak maka team Satuan Gugus Tugas harus kompak dan solid.

Pemerintah Kota Samarinda juga bakal membangun playground di seluruh kelurahan Se-Kota Samarinda.

"Harapannya taman cerdas akan menjadi RBRA, dan dapat menjadi teladan dan percontohan. Hal ini meningkatkan kreatifitas anak," ungkapnya.

Ditambahkan Rohika untuk memberi stimulus perkembangan fisik, mental, dan bahasa anak maka sangat penting mewujudkan ruang bermain ramah anak, karena anak harus aman dalam bermain di ruang publik.

"Ruang bermain kerap kali dijadikan sasaran predator seksual jika tidak, banyak kasusnya. Maka harus memberikan hak aman bermain," ungkapnya.

Ia menegaskan, Negara harus memastikan sarana prasarana yang mendukung tumbuh kembang anak harus ramah anak. 

"Kita tidak ingin mendengar lagi, tempat bermain anak menjadi tempat yang mengancam keselamatan hidup anak," tegasnya.

Selanjutnya Asisten Deputi pemenuhan hak anak ini juga mengatakan bahwa Taman Cerdas sebenarnya sudah memenuhi 13 standarisasi meski ada sedikit perbaikan.

"Kita lihat nanti hasil penilaiannya," pungkasnya. (*)

Editor: Yusuf