Ketua DPD PKS Kukar Sebut Pelantikan Kepala Otorita IKN untuk Cita-cita Nasional
Penulis: Redaksi Presisi
Senin, 14 Maret 2022 | 1.568 views
Tenggarong, Presisi.co - Ketua DPD PKS Kabupaten Kutai Kartengara (Kukar) Firnandi Ihsan terus memantau pemindahan ibu kota negara (IKN) yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo melalui UU Nomor 3 Tahun 2022 pada pertengahan Februari lalu.
“Kita menyambut baik pembangunan IKN di Kaltim. Ini juga tidak terlepas dari upaya pemerintah mewujudkan cita-cita nasional terkait pemerataan pembangunan,” kata Ihsan pada Minggu, 13 Maret 2022.
Sejak isu pemindahan IKN dari Jakarta ke sebagian wilayah Kabupaten Penjam Paser Utara (PPU) dan Kukar ini digulirkan oleh pemerintah pusat, Ihsan yang juga anggota Komisi II DPRD Kukar ini mengaku rutin melakukan pertemuan dengan para konstituennya untuk menjaring aspirasi dan pendapat masyarakat terhadap rencana tersebut.
“Kami selalu menyerap dan mendengarkan aspirasi yang secara realistis dan mendukung IKN dipindahkan ke Kalimantan Timur,” kata dia.
Sebagai politisi, Ihsan memang sempat khawatir dengan potensi hilangnya basis suara PKS di wilayah pesisir Kukar yang masuk sebagai wilayah penyangga IKN. Seperti Kecamatan Muara Jawa, Samboja, Sanga-sanga, Loa Janan dan Loa Kulu.
“Kami kawatir akan kehilangan suara dari wilayah 5 Kecamatan tersebut, namun ketentuan regulasi dapil ini kami serahkan KPU dan pemerintah pusat,” ungkapnya.
Terkait dengan pelantikan kepala-wakil kepala Badan Otorita IKN, Bambang Susantono dan Dhony Rahanjoe, disebutnya sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam upaya percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah IKN.
“Seetidaknya , Badan Otorita IKN sudah ada yang memimpin, sehingga kami tidak lagi menunggu terlalu lama,” sebutnya.
Pengurus DPD PKS Kukar memang diakui Ihsan tidak ingin ambil pusing terkait figur yang akan memimpin Badan Otorita IKN ini. Bagi mereka, pilihan Jokowi harus mengedepankan keahlian dan profesionalitas pihak yang diberi amanah, agar proses pembangunan IKN yang dinantikan oleh masyarakat, dapat lebih cepat.
“Namun, tidak ada salahnya, kalau untuk jabatan salah satu Deputi Otorita IKN ditempatkan para ahli yg berasal dari Kaltim. Banyak putra-putri Kaltim yang mumpuni untuk berperan serta,” katanya.
Ke depan, Ihsan berharap agar pemerintah pusat melalui pimpinan Badan Otorita IKN yang telah dilantik itu turut memperhatikan dan mendukung majunya pembangunan di daerah, khususnya Kukar.
“Jangan sampai, masyarakat Kukar dan Kaltim nantinya hanya jadi penononton di tengah-tengah pembangunan IKN,” pungkasnya. (*)