search

Daerah

Ketua BPM UnikartaUnikarta TenggarongIKN Nusantara

Giliran Ketua BPM Unikarta Sampaikan Dukungan untuk IKN Nusantara di Kaltim

Penulis: Yusuf
Rabu, 16 Februari 2022 | 1.584 views
Giliran Ketua BPM Unikarta Sampaikan Dukungan untuk IKN Nusantara di Kaltim
Ady Wahyudi, Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) di Tenggarong. (Istimewa)

Samarinda, Presisi.co - Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) di Tenggarong, Ady Wahyudi turut menyampaikan dukungannya terhadap rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Menurut Ady, pemindahan IKN dari Jakarta ke Kaltim adalah realitas yang harus diterima dengan bijak oleh seluruh masyarakat. Terlebih, IKN Nusantara telah diatur dan disahkan oleh DPR-RI pada 18 Januari 2022 lalu. 

"Membangun IKN sesungguhnya sangat komplek. Banyak hal yang harus diperhatikan. Sebagai misal, wilayah IKN saat ini mencakup sebagian wilayah PPU dan Kukar, maka aspek penanganan lingkungan harus menjadi prioritas utama pemerintah," kata Ady di Kampus Unikarta pada Selasa 15 Februari 2022. 

Menanggapi gugatan IKN Nusantara oleh sekelompok orang ke Mahkamah Konstitusi (MK), Ady sampaikan jika hal tersebut adalah bentuk kontrol publik yang harus disikapi secara demokratis terhadap rencana pemerintahah Presiden RI Joko Widodo.

IKN Nusantara yang akan berlokasi di sebagian wilayah kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar) juga disebutnya bakal ruang bagi masyarakat Kalimantan khususnya Kaltim untuk berkiprah di panggung nasional. Terpenting, hadirnya IKN Nusantara di Kaltim, membawa atmosfer baru pembangunan nasional yang tak lagi berorientasi atau terpusat di Pulau Jawa.

"Tinggal bagaimana kita memaksimalkan sumber daya manusia yang ada di Kukar ini," ucapnya. 

Konkret ia sampaikan, pemkab Kukar dibawah kepemimpinan Bupati Edi Damansyah diharap aktif melibatkan civitas akademika Unikarta dalam hal pembangunan SDM. Hal tersebut disebut Ady penting dilakukan agar persaingan di depan mata, mampu dimenangkan oleh insan daerah.

Jangan sampai, IKN sudah terbangun megah, tapi SDM di Kaltim tdk dilibatkan sehingga tersisihkan," kata dia. 

Terakhir, Ady berhara agar Unikarta yang baru saja genap berusia 38 tahun ikut merasakan dampak positif hadirnya IKN Nusantara. Pemerintah pusat diharapkan memberi perhatian lebih kepada Unikarta, hingga maju seperti kampus-kampus di Pulau Jawa. (*)

Editor: Yusuf