Penulis: Putri
Samarinda, Presisi.co - Tim Panitia Khusus (Pansus) penanganan Covid-19 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, soroti laporan terkait bantuan sosial (Bansos) yang tumpang tindih.
Ketua DPRD Kota Samarinda Siswadi saat dikonfirmasi menyebut tim pansus Covid-19 telah melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan tim gugus tugas Kota Tepian. Rapat disebut Siswadi membaha progres terkini penanganan dampak corona di Kota Tepian.
"Baru rapat perdana jadi minta penjelasan mengenai program dan pencapaian-pencapaiannya," ucapnya saat dihubungi melalui telepon seluler oleh awak media, Sabtu (9/5/2020).
Saat disinggung awak media terkait yang menjadi sorotan. Ia mengakui adanya tumpang tindih dalam penerimaan bansos.
"Beda orang dan lain-lainnya, tapi mereka berjanji ke depannya akan diperbaiki," jelas Siswadi.
Ia menyampaikan hal-hal seperti inilah yang menjadi alasan kenapa harus membentuk pansus Covid-19. Tujuannya tak lain agar membantu masyarakat dalam menjelaskan sejauh mana tim gugus tugas melaksanakan tugasnya.
"Namanya juga kerja dadakan, tim gugus tugas sudah melakukan, semoga ke depannya cepat tertangani," pungkas Siswadi.
