"Saya sudah keluarkan 59 SK Kampung KB yang dalam beberapa bulan ini terus kita resmikan. Hari ini 5 Kampung KB di Sungai Kunjang dan tersisa terakhir beberapa di Kecamatan Samarinda Kota," ucap Walikota dalam sambutannya pada launching Kampung KB di kantor Kecamatan Sungai Kunjang, Kamis (17/10).
Jaang mengatakan sesuai kebijakan pemerintah pusat dan arahan Presiden bahwa tiap kecamatan wajib memiliki 1 Kampung KB, namun di Samarinda kebijakan Walikota harus tiap kelurahan yakni 59 kelurahan.
"Peresmian Kampung KB ini semoga bukan untuk menggugurkan tanggung jawab atau mengejar target karena diancam Walikota, tapi semata untuk merealisasikan 8 fungsi keluarga. Kita juga akan lakukan evaluasi," tegas Jaang.
Walikota 2 periode ini menegaskan bahwa Kampung KB bukan hanya bicara dua anak cukup, tapi kehidupan masyarakat yang ada di Dinas/Instansi dibicarakan di sini.
"Bedanya di Kampung KB ini ditangani masyarakat sendiri berkaitan 8 fungsi keluarga. Bapak-bapak ataupun ibu-ibu sendiri yang tahu bagaimana kondisinya dan menyelesaikannya bersama di Kampung KB ini," katanya.
Sementara Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Samarinda, Nurul Mu'minayati mengatakan setelah Sungai Kunjang, selanjutnya beberapa Kampung KB di Kecamatan Samarinda Kota.
"Tersisa di Kecamatan Samarinda Kota yang terakhir diresmikan, sehingga semuanya selesai. Insya Allah sisanya ini di akhir bulan Oktober," kata Nurul.
Camat Sungai Kunjang, Jumar mengatakan sebelumnya di Sungai Kunjang sudah memiliki 2 Kampung KB, masing-masing di Kelurahan Lok Bahu dan Kelurahan Loa Bakung.
Adapun kampung KB yang diresmikan ini yakni, kampung KB Germas Kencana Loa Buah, Kami Bisa Bersama Keluarga Berencana Karang Asam Ulu, Banggeris Wira Kencana Teluk Lerong Ulu, Gema Bersahaja Karang Asam Ilir dan Kran Etam Karang Anyar.
Syaharie Jaang juga mengapresiasi kepada anggota DPRD Samarinda Dapil Sungai Kunjang yang hadir dalam launching, karena menganggap penting Kampung KB ini. Mereka adalah Eko Elyasmoko dari Fraksi Demokrat, Ahmad Sopyan Fraksi Hanura dan Angkasa Jaya Fraksi PDIP. (kmf2)