search

Advetorial

Dispora KaltimPON 2028Piala Gubernur Kaltim 2024perbasi kaltimPembinaan AtletAtlet Muda

Perbasi Kaltim Mulai Tatap PON 2028

Penulis: Redaksi Presisi
Rabu, 06 November 2024 | 203 views
Perbasi Kaltim Mulai Tatap PON 2028
Atlet basket Kaltim dalam sebuah pertandingan. (Ist)

Samarinda, Presisi.co – Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kalimantan Timur (Kaltim) mulai menatap target tinggi untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028. Ketua Umum Perbasi Kaltim, Darwin Tandrin, menilai suksesnya penyelenggaraan Piala Gubernur Kaltim 2024 menjadi momentum penting dalam membangun ekosistem bola basket yang lebih kompetitif.

“Kami bersyukur Piala Gubernur Kaltim 2024 berlangsung sukses. Semoga ke depan kualitas turnamen ini semakin meningkat, baik dari segi pemain, pelatih, maupun wasit,” kata Darwin, Sabtu (8/11/2024). Ia menegaskan pentingnya kesinambungan turnamen sebagai bagian dari pembinaan atlet.

Perbasi Kaltim, bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, memprioritaskan pembinaan atlet untuk mempersiapkan pra-PON 2027. Ajang seperti Piala Gubernur disebut mempermudah proses scouting dan seleksi bibit unggul untuk memperkuat tim bola basket Kaltim di masa depan.

“Kami fokus pada program pembinaan berkelanjutan. Kompetisi seperti ini sangat penting untuk menemukan dan mengembangkan potensi atlet muda Kaltim,” tambah Darwin. Ia berharap para atlet yang terjaring dapat membawa prestasi di level nasional.

Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyambut baik inisiatif Perbasi Kaltim dalam mendorong kemajuan bola basket daerah. Menurutnya, sinergi antara pemerintah dan organisasi olahraga menjadi kunci keberhasilan pembinaan olahraga.

“Kami mendukung penuh upaya Perbasi untuk meningkatkan kualitas atlet dan pelatih. Dengan kerjasama ini, saya optimistis Kaltim dapat bersaing di PON 2028,” ujar Rasman. Ia juga berharap kompetisi seperti Piala Gubernur menjadi agenda rutin tahunan dengan skala yang semakin luas.

Darwin menambahkan, pencapaian target di PON 2028 membutuhkan kerja keras dan komitmen semua pihak. “Kami ingin Kaltim dikenal sebagai salah satu pusat bola basket di Indonesia. Dengan program yang terstruktur, kami yakin impian ini dapat terwujud,” tandasnya. (*)