BPKAD Kukar Luncurkan Help Desk "BESTIE" untuk Meningkatkan Efisiensi Pelayanan Perbendaharaan Pemerintah
Penulis: Anggi Triomi
Senin, 07 Oktober 2024 | 297 views
Kutai Kartanegara, Presisi.co - Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan efisiensi di bidang perbendaharaan, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kukar melalui Bidang Pelayanan Perbendaharaan meluncurkan sebuah inovasi bernama BESTIE (perBEN’S komuniTIE). Help desk ini dirancang untuk mendukung pelayanan penatausahaan keuangan yang lebih cepat, transparan, dan akuntabel.
Kepala Sub Bidang Pelayanan Perbendaharaan 1, Arif Eko Sudibyo, menyatakan bahwa inovasi ini bertujuan utama untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan di Bidang Perbendaharaan BPKAD Kukar.
"Tujuan lebih rinci dari pembentukan help desk BESTIE adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan, efisiensi kerja, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan,” ujar Arif pada Senin (7/10/2024).
Sebagai peserta Diklat Pelatihan Kepemimpinan Pengawas angkatan III tahun 2024 di Pusat Pelatihan dan Pengembangan serta Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara RI di Samarinda, Arif menjelaskan bahwa BESTIE diharapkan mampu memberikan respons cepat dan akurat terhadap pertanyaan, keluhan, atau permintaan informasi terkait perbendaharaan. Dengan adanya BESTIE, proses pengaduan dan permintaan bantuan akan menjadi lebih sederhana dan mudah diakses oleh semua pihak, baik pegawai maupun masyarakat.
Selain itu, Arif menambahkan bahwa BESTIE akan memberi manfaat bagi pegawai, organisasi perangkat daerah (OPD), pemerintah, dan masyarakat luas. Pegawai dapat dengan cepat menemukan solusi atas permasalahan mereka, meningkatkan keterampilan pengelolaan perbendaharaan, dan lebih mudah mengakses informasi penting. Masyarakat pun akan merasakan pelayanan yang lebih cepat dan transparan, sehingga kepercayaan publik terhadap pemerintah dapat terus meningkat.
Dengan adanya BESTIE, BPKAD Kukar menunjukkan komitmennya dalam mendorong inovasi yang berdampak positif bagi masyarakat serta membantu pemerintah daerah dalam mencapai tata kelola keuangan yang lebih baik dan transparan. (*)